JABAR NEWS | BANDUNG – Melanjutkan penyerahan unit rekondisi pada Program Daihatsu Setia 2017, yang sebelumnya sudah diserahkan di Solo, wilayah Jawa Tengah, 9 Mei 2017 (8 unit). Dan Cirebon, wilayah Jawa Barat, 14 Juli 2017(10 unit).
“Kali ini Program Daihatsu Setia menyerahkan unit area Sumatera tepatnya di Kota Padang pada tanggal 28 Agustus 2017,” kata Amelia Tjandra, Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor, dalam keterangan resminya hari ini, Selasa (29/08/2017).
Amelia menjelaskan program Daihatsu Setia ini merekondisi mobil lama milik pelanggan menjadi mobil seperti baru keluar dari pabrik.
Dalam rangkaian ulang tahun 110 tahun Daihatsu dunia, Program Daihatsu Setia merekondisi 110 unit mobil milik pelanggan setia Daihatsu. Diantaranya terdiri dari 50 unit Xenia, 50 unit Terios, 5 unit Sirion, dan 5 unit Luxio dari seluruh Indonesia.
Untuk dapat terpilih dalam Daihatsu Setia, pelanggan setia Daihatsu harus memenuhi sejumlah kriteria yang ditetapkan. Seperti mobil milik pribadi, status sebagai pemilik pertama, servis rutin di Bengkel resmi Daihatsu, memiliki km pemakaian tertinggi.
“Mobil pelanggan Daihatsu yang terpilih, seluruh bagian mulai dari engine, chassis, drive train, interior, exterior, material, painting hingga accessories direkondisi. Semua secara gratis tanpa dipungut biaya,” jelas Amelia.
Bukan hanya itu, selama masa rekondisi, sekitar dua bulan, pelanggan dimanjakan dengan dipinjami mobil pengganti oleh Daihatsu.
Kali ini Program Daihatsu Setia untuk wilayah Sumatera menyerahkan 20 unit yang telah di rekondisi; yang terdiri dari 9 Xenia, 10 Terios dan 1 Luxio.
Penyerahan kali ini berbeda daripada biasanya karena akan diserahkan disetiap asal pemenangnya, 5 mobil diserahkan di Padang, 1 diserahkan di Pematang Siantar, 1 di Batam, 3 di Palembang, 1 di Banda Aceh, 1 di Bandar Lampung dan 8 di Medan.
“Kami senang melihat antusiasme pelanggan terhadap Daihatsu Setia. Peminatnya mencapai 17.726 pelanggan dari seluruh Indonesia. Program Daihatsu Setia menjadi bukti persahabatan Daihatsu dengan para pelanggannya,” ungkap Amelia.
Sementara itu, Mukhyar, pria asal Batu Sangkar memiliki Daihatsu Terios yang setia menemaninya sepanjang lebih dari 174.812 Km.
“Saya satu minggu bisa sampai 2000 km, karena harus bolak balik dari Padang ke Pekanbaru ke Kerinci ke Dumai dan kembali lagi ke Padang. Namun selama ini tidak pernah saya rasakan mogok atau rusak di jalan,” ungkap Bapak tiga anak tersebut.
Disisi lain, Muhamad Yuzar pria asal Pekanbaru ini mengaku merasa pede ketika menggunakan Daihatsu Xenia Sporty karena kemampuannya di Jalan rusak.
“Saya suka Xenia karena meskipun di isi melebihi kapasitas dan melewati jalan tanah yang rusak, tetap bisa dipacu dengan kecepatan yang cukup tinggi. Yang lebih penting tidak pernah mogok selama perjalanan,” tutup Bapak Pengajar Diklat Guru tersebut. (*)
Jabar News | Berita Jawa Barat
