Ada Acara Sexy Dancer & Dj Party, Walikota Tasikmalaya Kecolongan

JABAR NEWS | KOTA TASIKMALAYA – Acara anniversary MATIC 17 Tasikmalaya di GOR Sukapura Dadaha, Sabtu (16/9/2017) malam lalu, berujung polemik. Pasalnya, acara yang digagas sebuah club motor tersebut menampilkan Sexy Dancer dan Live Disk Jockey (DJ) Party.

Polemik berawal dari beredarnya foto-foto dan video di Instagram yang memperlihatkan para dancer cantik dan sexy dengan pakaian yang serba minim. Tak hanya pose, gerakan liukan yang disuguhkan pun begitu erotis.

Baca Juga:  Siti Maesaroh Bahagia Usai Motornya Yang Hilang Diantarkan Polisi Purwakarta

Sebagai Walikota Tasikmalaya Budi Budiman mengaku kecolongan. Budi pun telah memanggil dan menegur Dinas Pariwisata Budaya Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) sebagai salah satu pihak yang memberikan izin lokasi kegiatan.

“Pihak Disparbudpora sudah dipanggil dan saya tegur karena telah menberikan izin lokasi. Tidak salah kalau izin lokasinya, karena ada surat pernyataan dan sebagainya,” terang Budi saat ditemui, Rabu, (20/09/2017).

Baca Juga:  Penangkapan Wali Kota Cimahi, KPK Juga Amankan Rp425 Juta

Menurut Budi, saat memberikan izin lokasi, Disparbudpora tidak mendalami seluruh isi kegiatan yang menjadi rundown acara yang menghebohkan itu.

“Izinnya kegiatan club otomotif. Tidak dilihat apa kegiatannya. Tetapi dalam pelaksanaan, walau ada izin lokasi tetapi harus ada yang mengawasi,” ucap Budi.

Budi menegaskan, kedepan Pemerintah Kota Tasikmalaya akan lebih selektif untuk mengeluarkan izin suatu kegiatan yang digagas club motor. Jika club motor tersebut telah dinyatakan melanggar, pihaknya tidak akan memberikan izin kegiatan lagi.

Baca Juga:  Kemensos Identifikasi Korban Meninggal Akibat Banjir dan Longsor

“Saya sudah bicarakan dengan Pak Kapolresta mengenai izin keramaian. Kalau ada acara di luar komitmen kegiatan itu bisa dibubarkan,” tegas Budi.

Sebagai penutup, Walikota Tasikmalaya Budi sudah memerintahkan pihak Disparbupora dan Polres Tasikmalaya untuk segera memanggil dan meminta keterangan dari Event Organiser (EO) penyelenggara kegiatan itu. (Yud)

Jabar News | Berita Jawa Barat