JABAR NEWS | PURWAKARTA – Masyarakat Kabupaten Purwakarta hampir satu bulan ini mengeluhkan kualitas air milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) yang keruh.
Selain kualitas air yang keruh, warga pun mengeluhkan tagihan pembayaran yang acap kali mengalami perubahan harga.
Hal ini seperti dialami salah satu warga Kelurahan Sindangkasih, Purwakarta Aziz (50) yang mengatakan, keruhnya air PDAM khususnya di Kelurahan Sindangkasih sudah ia rasakan sejak satu bulan terakhir.
“Kalau air PDAM warnanya seperti ini mah kita takut untuk mengkonsumsinya, dan ini sudah terjadi satu bulan ini,” katanya kepada sejumlah awak media, Sabtu (21/10/2017).
Aziz menuturkan, hingga saat ini belum ada informasi apapun dari PDAM Purwakarta tenang keruhnya air selama ini terjadi.
Selain itu, terkait pembayaran tagihan PDAM, ia mengaku cukup bingung karena harga l perbulannya seringkali mengalami perubahan. Sehingga pada saat dirinya membayar, harganya tidak sesuai dengan pembayaran sebelumnya.
“Pemakaian air kan setiap harinya relatif sama, tapi kok tagihannya perbulannya berubah-ubah,” ucapnya. (Zal)
Jabar News | Berita Jawa Barat