Tabrakan Maut Di Tol Cipali, 6 Orang Tewas 2 Luka Berat

JABARNEWS | PURWAKARTA – Minibus berpenumpang jenis daihatsu grandmax dengan nomor polisi B 1686 SIH menabrak bagian belakang truk tronton nomor polisi G 1794 FC di ruas Tol Cipali KM 81.600 jalur A Desa Kertamukti Kecamatan Campaka Kabupaten Purwakarta, Jumat (16/3/2018) petang. Akibatnya, 6 penumpang minibus tewas, dan 2 orang luka berat.

Korban meninggal dunia diketahui Wiwin Windari (34), warga Desa Kertawangun Kecamatan Sindangagung Kabupaten Kuningan; Fazrin Agustian (23); Maman Rahman (43);  Asep Toharudianto (29), balita umur sekira 3 tahun; dan Mr. X  umur sekira 16 tahun yang merupakan warga Desa Muncangela Kecamatan Cipicung Kabupaten Kuningan.

Baca Juga:  Ini Loh Perbedaan Anak Kiai di NU dan Muhammadiyah Menurut Abdul Mu’ti

Sementara korban luka berat masing-masing, Bambang Budiana (17), warga Desa Bandorasa Wetan Kecamatan Sindangagung Kabupaten Kuningan dan Lutfi Fathurohman (17), warga Desa Kertaunggaran Kecamatan Sindangagung Kabupaten Kuningan.

Kasat Lantas Polres Purwakarta, AKP Rizky Adi Saputro mengatakan, kecelakaan ini berawal saat minibus Daihatsu Grandmax Nomor polisi B 1686 SIH yang dikemudikan Fazrin Agustian yang membawa 7 orang penumpang datang dari arah Jakarta menuju arah Cirebon.

Baca Juga:  Jual Pil Trihexphedhil Seorang Pria di Majalengka Diamankan Petugas

“Pada saat melintas jalan lurus. Diduga mengantuk kemudian menabrak bagian belakang kendaraan Truk tonton yang dikemudikan Supriyadi (36) warga Desa Crewek RT. 06/02  Kecamatan Kradenan Kabupaten Grobogan,” ujar Kasat Lantas Polres Purwakarta, Sabtu (17/3/2018)

Akibat kejadian tersebut, lanjut dia, satu orang pengemudi berikut 5 orang penumpang daihatsu grandmax meninggal dunia dan 2 orang penumpang daihatsu grandmax mengalami luka-luka.

Baca Juga:  Pelaku Curas Diringkus di Jalan Progo Bandung

“Pascamenabrak bagian belakang truk, kerusakan tampak cukup parah pada bagian depan minibus tersebut. Petugas kepolisian yang mendatangi lokasi langsung mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Umum MH Thamrin, Purwakarta,” papar Rizky.

Hingga saat ini para korban harus menjalani perawatan medis secara intensif, terutama mereka yang menderita luka berat. Sementara jasad korban meninggal dunia berada di kamar jenazah rumah sakit menunggu dijemput pihak keluarganya. (Gin) 

Jabarnews | Berita Jawa Barat