JABARNEWS | PURWAKARTA – Pertunjukan Air Mancur Sri Baduga di Situ Buleud, Purwakarta terakhir, Sabtu (12/5/2018) malam ini. Hal tersebut ungkapkan oleh Kabid Pariwisisata dan Kebudayaan, Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan, Kabupaten Purwakarta, Heri Anwar.
“Untuk pertunjukan air mancur Sri Baduga itu, pada pekan depan diberhentikan dahulu sementara operasionalnya,” katanya saat dihubungi melalui selulernya, Sabtu (12/5/2018).
Pemberhentian itu akan dilakukan hingga satu bulan kedepan atau selama bulan suci Ramadan. Serta akan dioperasikan kembali untuk memanjakan masyarakat pada tanggal 23 Juni 2018.
Surat edaran mengenai pemberhentian sementara tersebut pun telah ditetapkan dan telah disosialisasikan.
Heri menjelaskan alasan tidak menunjukkan atraksi air mancur yang digadang-gadang terbesar se-Asia Tenggara itu. “Kalau dilihat dari jadwal petunjuknya, kan, malam hari ya. Itu bertepatan dengan tarawih kalau di bulan Ramadhan,” paparnya.
Selain itu juga, menghormati adanya keputusan MUI Purwakarta. Pihaknya menginstruksikan agar tempat hiburan yang buka pada malam hari diminta untuk ditutup.
Serta, bertujuan agar bisa lebih konsentrasi dan fokus untuk melakukan ibadah selama bulan suci. Meski begitu, area Situ Buleud tetap bisa digunakan pagi dan sore, untuk berolahraga, berkumpul atau ngabuburit.
“Adapun wisata taman-taman yang ada di Purwakarta, silahkan saja untuk dikunjungi dan dinikmati,” papar Heri. (Gin)
Jabarnews | Berita Jawa Barat