JABARNEWS | KAB. SUKABUMI – Warga Kampung Salakopi, RT 1/11, Desa Cijengkol, Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi, membangun rumah tidak layak huni milik jompo secara swadaya. Dana untuk rehab rumah dikumpulkan dari masyarakat.
Rumah non-permanen yang dibangun yaitu milik Iyam (70), jompo asal Kampung Salakopi, RT 1/11, Desa Cijengkol, Kecamatan Caringin. Rumah itu ambruk karena kondisinya yang sudah lapuk, beberapa waktu lalu.
Ketua RT setempat, Anwar, mengungkapkan, dikumpulkannya dana untuk pembangunan rumah ini dipicu keprihatinan masyarakat kepada Mak Iyam.
“Kami mencoba mencari solusi agar jompo ini dapat kembali memiliki rumah yang layak huni. Alhasil, setelah menjaring pendanaan dari masyarakat, terkumpullah dana sebesar Rp. 43,3 juta,” kata Anwar, dikutip Radar Sukabumi, Sabtu (19/5/2018).
“Di Kampung Salakopi ini memang RTLH-nya cukup banyak, termasuk milik Mak Iyam ini. Alhamdulilah, berkat kekompakan dan kepedulian bersama mimpi Mak Iyam bisa kami wujudkan. Pembangunan akan mulai berjalan esok hari (hari ini, red),” tambahnya.
Iyam mengaku, sebelumnya dia tinggal di rumah saudara. Soalnya, rumahnya ambruk parah karena diterjang hujan dan angin beberapa waktu lalu. Selain itu, kondisi material bangunan yang sudah lama menjadi faktor runtuhnya rumah itu.
“Atas kepeduliannya, saya ucapkan terima kasih,” ungkapnya.
Kepala Desa Cijengkol, Kecamatan Caringin, Haer Suhermansyah, mengapresiasi langkah yang dilakukan warga.
“Di Cijengkol ini RTLH (rumah tidak layak huni) mencapi ratusan, jika hanya mengandalkan dana desa dan pemerintah lainnya memang cukup sulit terlebih birokrasi yang cukup rumit,” pungkasnya. (Des)
Jabarnews | Berita Jawa Barat