Warga Terkejut Sungai Citarum Terkotor Di Dunia

JABARNEWS | PURWAKARTA – Warga Kampung Sawah, Desa Cilangkap, Kecamatan Babakancikao, Kabupaten Purwakarta terkejut mendengar paparan Dandim 0619 Purwakarta Letkol Inf Ari Maulana melalui Danramil 1905 Jatiluhur Kapten Arm Sudarsono terkait julukan sungai Citarum paling kotor di dunia, demikian disampaikan, Kapolsek Purwakarta AKP Suyono.

“Sungai Citarum saat ini dinobatkan sebagai sungai paling kotor di dunia. Kondisi tersebut viral setelah dua orang kakak beradik Sam dan Gary membuat video tentang kondisi Sungai Citarum dan memviralkannya ke seluruh dunia,” ujar Suyono mengutip Danramil, saat ditemui di ruang kerjanya, Minggu (27/5/2018).

Sungai terpanjang di Jawa Barat tersebut, hampir 300 km itu, sangat dibutuhkan oleh 25 juta warga Jawa Barat.

Baca Juga:  Inilah Spesifikasi Motor Honda CB350 RS Yang Berkonsep Scrambler

“Sungai yang memiliki hulu di Situ Cisanti Kabupaten Bandung dan bermuara di Muara Gombong Kabupaten Bekasi tersebut juga melalui tiga kota, dan tujuh Kabupaten. Di antaranya Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Purwakarta, Subang, Karawang, Indramayu, Bekasi, Kota Bandung, Kota Cimahi, dan Kota Bekasi,” katanya.

Permasalahan Sungai Citarum, sambungnya, cukup kompleks mulai dari bagian hulu, tengah dan hilir.

“Permasalahan tersebut meliputi gundulnya lahan yang mengakibatkan erosi dan pendangkalan, pembuangan kotoran ternak, pencemaran sampah dan limbah rumah tangga, limbah pabrik, dan lainnya,” ujarnya.

Karena itu, kata dia, kesadaran masyarakat akan kelestarian Sungai Citarum harus tumbuh.

“Saya juga berharap informasi yang didapat hari ini bisa diteruskan kepada warga lainnya. Medianya bisa melalui pengajian, majelis taklim, pertemuan RT/RW dan lainnya,” ucapnya.

Baca Juga:  Lanud Husein Sastranegara & Pemkot Bandung Akan Gelar Event Air Show

Sedikitnya 80 warga Kampung Sawah, Desa Cilangkap, Kecamatan Babakancikao, Kabupaten Purwakarta, antusias mengikuti sosialisasi Citarum Harum yang digelar Kodim 0619/Purwakarta dan Polres Purwakarta di Masjid Nurul Iman, Gg. Kampus, RT 04/RW 02, Desa Cilangkap, Kecamatan Babakancikao Kabupaten Purwakarta, Sabtu (26/5/2018) kemarin.

Dalam sambutannya, Kapolres Purwakarta AKBP Twedi Aditya Bennyahdi melalui Kapolsek Purwakarta AKP Suyono mengatakan, sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan kesadaran kepada masyarakat, khususnya yang berada di Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum, pentingnya menjaga kelestarian Sungai Citarum.

“Saat ini pemerintah pusat melalui Perpres No. 15 Tahun 2018 memiliki program Citarum Harum, yakni mengembalikan kondisi Sungai Citarum menjadi bersih kembali. Untuk itu, kita perlu mendukung penuh,” kata Suyono,

Baca Juga:  Catatan dan Penilaian Baik, Acuan Kenaikan Pangkat

Beberapa hal yang sudah TNI-POLRI lakukan, tambah dia, di antaranya melakukan penghijauan di sepanjang DAS Citarum hingga sosialisasi seperti ini. Dan apabila setelah evaluasi masih ditemui ada yang masih mengotori sungai maka akan dilakukan tindakan.

Kapolsek mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan sungai. Di antaranya dengan tidak membuang sampah dan limbah rumah tangga ke sungai.

Sosialisasi dihadiri tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan masyarakat umum wilayah Kecamatan Babakancikao, Kabupaten Purwakarta. (Gin)

Jabarnews | Berita Jawa Barat