Ada 13 Wisata Di Pansela Jawa Barat

JABARNEWS | JAKARTA – Melintasi jalur selatan Jawa atau yang biasa disebut sebagai pantai selatan (Pansela) bisa menjadi jalur alternatif mudik tahun 2018. Selain kondisi infrastruktur yang lebih baik, para pemudik juga bisa menikmati keelokan pemandangan sepanjang jalur tersebut.

Jalur pansela Jawa memiliki panjang lebih kurang 1.405 kilometer. Lebar jalannya antara 5 meter sampai 7 meter.

Jalur ini terbentang mulai dari Provinsi Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), hingga Jawa Timur. Jika dihitung dari ujung barat Pulau Jawa, yaitu Pelabuhan Merak, Banten, dan berakhir di ujung timur Pulau Jawa, yaitu Banyuwangi, ada 23 kabupaten yang dilintasi para pemudik.

Baca Juga:  Hasil SKB Tiga Menteri: Sekolah Negeri Harus Cabut Aturan Seragam Keagamaan

Untuk di sepanjang pansela wilayah Jawa Barat (Jabar), menurut data Kementerian Pekerjaan Umum dan

Perumahan Rakyat (PUPR) ada sejumlah obyek wisata pantai menarik yang bisa dikunjungi, yaitu: Pantai Geopark dan Pantai Ujung Genteng di ruas jalan Surade, Kabupaten Sukabumi. Ada juga Pantai Tegal Buleud di ruas jalan Tegal Buleud di kabupaten yang sama.

Kemudian di Kabupaten Cianjur ada Pantai Arafa di ruas jalan Sindangbarang; dan Jembatan Cilaki, ruas jalan Cilaki yang merupakan jembatan penghubung antara Kabupaten Cianjur dengan Kabupaten Garut. Masuk ke Kabupaten Garut, ada Pantai Rancabuaya di ruas jalan Rancabuaya; Pantai Guha di ruas jalan Rancabuaya, Cijayana; Pantai Cijayana di ruas jalan Cijayana; Pantai Sayang Heulang di ruas jalan Cialutereun; dan Pantai Santolo di ruas jalan Sp Cialutereun; Jalur pantai selatan Jawa.

Baca Juga:  Usai Cicadas, Pemkot Bandung Akan Menata PKL di Cikapundung

Di Kabupaten Pangandaran ada Pantai Mandasari di ruas jalan Kalapagenep, Pantai Batu Hiu di ruas jalan Pangandaran; dan Pantai Pangandaran yang juga berada di ruas jalan yang sama. Lalu di Kabupaten Tasikmalaya terdapat Pantai Karangtawulan di sepanjang ruas jalan Cipatujah.

Menurut Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keterangan tertulisnya yang dikutip dari Kompas Selasa (29/5/2018), promosi terhadap jalur pansela ini terus dilakukan antara lain karena banyak terdapat obyek wisata di sana. Para pemudik bisa menikmati pemandangan hamparan sawah, pegunungan, dan pantai. Selain itu, cocok juga menjadi lokasi foto yang menarik.

Baca Juga:  Samsat Jbret Di-launching, Bayar Pajak Kendaraan Bisa Di Minimarket Dan Polsek

Kami promosikan supaya orang tertarik lewat selatan. Karena tidak hanya jalannya yang bagus, tetapi juga obyek wisatanya,” ujar Basuki. Kondisi jalan yang sudah baik saat ini, tambahnya, akan terus dipertahankan dan ditingkatkan. Sementara di jalur pansela Jawa, jalan yang kondisinya belum bagus terus dilakukan pengerjaan untuk meningkatkan kecepatan, keamanan, dan kenyamanan para pengguna jalan. (Yfi)

Jabarnews | Berita Jawa Barat