JABARNEWS | SUBANG – Banyak cara orang untuk menunggu waktu berbuka puasa atau lazim disebut ngabuburit. Ada yang memanfaatkan ngabuburit dengan berkuda di Alun-alun Cisalak tepatnya di sekitar Masjid Agung Nurul Huda.
“Di sini jarang sekali bisa lihat kuda, makanya saya ajak anak-anak saya ke alun-alun Cisalak ini sambil nunggu berbuka puasa,” kata Imas (30) saat ditemui Jabarnews, Minggu (3/6/2018) sore.
Dari pantauan sedikitnya ada empat ekor kuda yang setiap hari berada di pelataran Alun-alun Cisalak depan masjid kebanggaan warga warga Cisalak itu.
Warga pun tampak asyik berkuda dan sebagian pengunjung tampak hanya sekedar berfoto ria. Tak hanya anak-anak, dewasa pun turut menikmati permainan berkuda tersebut.
Para pemilik kuda mengaku kebanjiran penumpang. Mereka bisa mendapat Rp 200 ribu hanya dalam beberapa jam saja
“Satu keliling berkuda, ditarif Rp 5.000 untuk anak kecil dan dewasa, kata Yogi salah satau pemilik Kuda asal Kp Tanjungsiang ini.
Ditambahkan Wati (35) dia datang bersama suami dan dua anaknya.
Bagi mereka menghabiskan waktu menjelang berbuka puasa dengan beraktivitas di luar rumah sudah menjadi kebiasaan rutin keluarganya.
“Bosan kan hanya di rumah. Nah kebetulan sekarang pengen mencoba keliling naik kuda. Ternyata asyik juga ya,” kata Wati sambil tersenyum.
Pemilik kuda lainnya, Amir (45) menjelaskan, biasanya menjelang berbuka cukup banyak warga yang memanfaatkan jasa kuda miliknya.
“Ramai juga ketika menjelang berbuka puasa. Tapi tetap harus liat kondisi kuda, takutnya kudanya kelelahan,” ucapnya. (Mar)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
