JABARNEWS | JAKARTA – Terkait erupsi Gunung Agung di Bali belum ada imbauan perjalanan yang baru dari berbagai negara. Mereka memakai imbauan yang sama sejak akhir Juni lalu.
Satu persatu negara pernah mengeluarkan Travel Advice untuk warganya yang sedang atau akan traveling ke Indonesia. Imbauan perjalanan ini agar para traveler lebih hati-hati saat liburan ke Indonesia, khususnya Bali seiring dengan aktifnya Gunung Agung pada akhir 27-30 Juni 2018 kemarin.
Dengan kejadian erupsi Senin malam dan Selasa dini hari, belum ada imbauan perjalanan yang baru. Dikutip dari detikTravel hingga Selasa (3/7/2018) pagi, 7 negara yang mengeluarkan imbauan perjalanan ke Indonesia, masih mengacu pada imbauan sebelumnya pada akhir Juni 2018:
1. Inggris
Pemerintah Inggris melalui The Foreign and Commonwealth Office (FCO) mengimbau traveler berhati-hati. Travel Advice ini telah dirilis sejak erupsi 28 Juni 2018 lalu dan masih berlanjut hingga kini. Selain Gunung Agung, traveler juga diimbau untuk berhati-hati jika traveling di sekitar Gunung Sinabung.
“The Foreign and Commonwealth Office (FCO) advise against all travel within 4 kilometres of the Mount Agung crater in east Bali and within 7 kilometres of the Mount Sinabung crater in Kalo Regency, North Sumatra due to ongoing volcanic activity. These are exclusion zones put in place by the local authorities. If you’re in either exclusion zone, you should leave immediately,” seperti tertulis di situs resmi Pemerintah Inggris.
2. Australia
Sejak letusan di akhir Juni hingga kini, Travel Advice dari Australia juga masih tertulis di laman Department of Foreign Affairs and Trade.
“On 27 June 2018, the Mount Agung volcano in East Bali started again showing increased volcanic activity. Ash from the volcano could disrupt flights and airport operations. Contact your airline or tour operator directly for up-to-date information (see Natural disasters). The level of our advice has not changed. Exercise a high degree of caution in Indonesia, including Bali. Higher levels apply in some parts of the country,” begitu pernyataannya.
3. Selandia Baru
Selandia Baru ikut merilis Travel Advisory ke sejumlah daerah di Indonesia, termasuk Bali.
“Mount Agung, an active volcano on the island of Bali has shown increased volcanic activity since September 2017. The volcano continues to be active and the alert level of Indonesia’s Natural Disaster Management Authority can change with little warning,” begitu pernyataannya.
4. Amerika Serikat
Amerika Serikat telah merilis Natural Disaster Alert sejak akhir Juni lalu untuk turisnya yang traveling ke Bali. Begitu pula sejumlah langkah yang sebaiknya dilakukan traveler.
“Avoid travel to the restricted area around Mt. Agung and monitor local media for updates. The exclusion zone is approximately 2.5 miles (4 km) from the crater. We encourage U.S. citizens in Bali to notify friends and family of their well-being and follow us on Twitter and Facebook for regular information,” begitu kutipan pernyataannya.
5. Singapura
Negara tetangga tak luput dari memberikan imbauan untuk warganya terkait erupsi Gunung Agung. Travel Notice ini dirilis pada 29 Juni kemarin.
“Singaporeans currently in or planning to travel to Bali should continue to monitor developments closely, and avoid Mount Agung and the exclusion zone around it. You are advised to take all necessary precautions for your personal safety, monitor the local news closely and heed the instructions of the local authorities. Do purchase comprehensive travel and medical insurance and be familiar with the terms and coverage,” begitu pernyataannya.
6. Hong Kong
Outbound Travel Alert untuk warga Hong Kong yang sedang atau akan traveling ke Indonesia masih tertulis di laman resmi Security Bureau, The Government of the Hong Kong Special Administrative Region.
“Residents intending to visit the country or are already there should monitor the situation, exercise caution, attend to personal safety and avoid protests and large gatherings of people,” begitu pernyataannya.
7. Kanada
Kanada juga merilis Travel Advice terkait erupsi Gunung Agung. Imbauan ini dikeluarkan pada 29 Juni 2018 lalu dan masih valid hingga kini.
Dari 7 negara yang mengeluarkan imbauan perjalanan, tidak ada satu pun yang melarang warganya pergi ke traveling ke Indonesia. Semua hanya meminta para traveler berhati-hati, menghindari area berisiko, selalu memantau berita dan selalu berkomunikasi. (Yfi)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
