Dua Hari Ini Pemkot Bandung Gelar OPM

JABARNEWS | BANDUNG – Untuk menstabilkan harga daging ayam dan telur yang tak kunjung turun Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menggelar Operasi Pasar Murah (OPM).

OPM digelar Senin (23/7/2018) dan Selasa (24/7/2018).

“Waktu itu kami sampaikan, manakala harga masih tetap tinggi sampai hari Minggu (22/7/18) ini, maka hari Senin dan Selasa besok, kami dari Pemkot Bandung akan melakukan upaya-upaya untuk menstabilkan harga, khususnya daging ayam dan telur,” ujar Kepala Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Bandung, Elly Wasliah.

Baca Juga:  Perpanjangan PPKM Darurat, Pelatih Persib: Latihan Jadi Tanggung Jawab Pemain

Pelaksanaan OPM Senin (23/7/2018) di Kantor Dispangtan Kota Bandung, Jalan Arjuna No. 45 Kota Bandung. Sedangkan pada Selasa (24/7/2018) berlangsung di Kantor Kecamatan Ujung Berung.

Dalam pelaksanaannya, Pemkot Bandung bekerja sama dengan Bank Indonesia (BI) dan Bulog Subdivre Bandung. Per harinya, mereka menyediakan 500 kilogram telur, dengan harga Rp 22 – Rp 23 ribu per kilogram dan 1.450 ekor ayam dengan harga Rp 34 ribu per ekor.

Baca Juga:  Perempuan Bermental Baja Dan Cantik, Ini Ciri-cirinya

Ely mengungkapkan, Pemkot Bandung akan membatasi pembelian, yaitu maksimal dua kilogram per orang, untuk masing-masing komoditas. Sedangkan untuk persyaratan, cukup siapkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Kota Bandung saja.

Baca Juga:  Serial Drama Layangan Putus Tayang di Televisi, Catat Tanggal Mainnya

Pantauan Pemkot Bandung, sampai saat ini harga daging ayam dan telur di delapan pasar Kota Bandung masih cukup tinggi. Harga telur ayam berkisar di angka Rp 28 ribu per kilogram, sedangkan daging ayam berada di harga Rp 42 ribu per kilogram. (Vie)

Jabarnews | Berita Jawa Barat