JABARNEWS | BANDUNG – Dewan Pengurus Wilayah Persatuan Ummat Islam (DPW PUI) Jawa Barat tengah menyusun strategi khusus untuk memperjuangkan Ahmad Heryawan maju sebagai calon wakil presiden (Cawapres) mendampingi Prabowo Subianto.
Bahkan, DPW PUI tidak tanggung-tanggung akan menurunkan dua juta kadernya untuk menyosialisasikan Prabowo-Aher jelang pendaftaran Capres dan Cawapres 2019 kepada KPU.
’’Kami dari DPW PUI tidak ragu lagi untuk mengusulkan H Ahmad Heryawan untuk mendampingi H Prabowo Subianto. Kami memiliki dua juta kader yang akan siap mendukung dan menyosialisasikan keduanya jelang pendaftaran,’’ kata Ketua Umum DPW PUI Jawa Barat, Engkos Kosasih usai melakukan deklarasi Prabowo-Aher di Jalan Surapati No. 53, Kota Bandung, Jumat (3/8/2018).
Ia memandang belum ada satupun tokoh Kesundaan yang sukses di perhelatan Pilpres, makanya ia berpendapat sosok Aher lah yang tepat untuk mendampingi Prabowo. ’’Dari aspek Kesundaan, belum ada sejarahnya Cawapres dari Sunda. Saya khawatir kalau orang Sunda tidak manggung mulu artinya ini mengecewakan orang Jawa Barat yang banyaknya 27 juta jiwa,” tuturnya.
Di samping itu, pengalaman Aher yang sudah memimpin Jawa Barat selama dua periode, Engkos berharap ada tokoh Sunda dari Jawa Barat maju yang maju di Pilpres 2019. ’’Maka kami secara strategis, ideologis, dan orang Sunda dengan pengalaman hebat, wajarlah kita sandingkan. Kita wakafkan (Aher, Red) untuk NKRI tercinta,” harapnya. (Ted)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
