JABARNEWS | BANJAR – Pembangunan rumah sakit Langensari tahap II ditargetkan selesai pada bulan Desember 2018.
“Target selesai bulan Desember,” ungkap Kepala Bidang Cipta Karya Dinas pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman Tanti Indriyanti, Jumat (7/9/2018) dikutip ruber.id.
Anggaran yang digunakan untuk tahap ke II ini kata Tanti, berasal dari APBD Kota Banjar senilai Rp.15 miliar dan APBD provinsi Rp.25 miliar. Untuk pekerjaan yang anggarannya bersumber dari APBD Kota Banjar sudah mencapai 51 persen. Sedangkan, untuk pekerjaan yang dibiayai dari APBD provinsi sudah mencapai 57 persen.
Alasan dibangun rumah sakit di Langensari sendiri Pemkot Banjar karena letaknya strategis berbatasan antara Langensari dan Jawa Tengah serta Kabupaten Ciamis sehingga memudahkan masyarakat sekitar.
Berbagai fasilitas hadir di rumah sakit ini, yakni 100 tempat tidur, 10 poliklinik, 5 ruang VIP, ruang kelas 2 terdiri 14 tempat tidur dan sisanya tempat tidur kelas 3 serta ruang penunjang lain.
“Rumah sakit ini dibangun karena RSUD sering over kapasitas dan Langensari supaya cepat tumbuh sebagai kota satelit,” terang Tanti.
Sebelumnya di tahun 2017, pembangunan rumah sakit ini menghabiskan anggaran sebesar Rp15 miliar yang bersumber dari APBD Kota Banjar. Pembangunan tahap awal menggunakan lahan seluas 11.056 meter persegi dan tahap ke II seluas 5.113 meter persegi.
“Tahun 2019 nanti kami mengusulkan angggaran lagi untuk penataan kawasan salah satunya instalasi gasmedic,” terang Tanti. (Vie)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
