JABARNEWS | BANDUNG – Beberapa tahun belakang ini, merupakan periode paling atraktif bagi para kaum urban di Indonesia dalam menggunakan smartphone. Dalam bersosial media misalnya, menjadi salah satu gaya hidup yang sangat digandrungi, sehingga banyak orang yang berinteraksi dengan sesama lewat smartphone.
Tidak heran jika smartphone menjadi barang yang sangat penting, hingga akhirnya menjadi sebuah bencana saat smartphone yang dimiliki hilang atau rusak.
Meski kerusakan perangkat terkait dengan garansi penjualan, tetapi disatu sisi garansi yang diberikan saat pembelian hanya melindungi kesalahan atau cacat yang berasal dari pabrikasi. Sehingga banyak kerusakan yang akhirnya tidak dijamin.
Atas dasar itulah, Adira Insurance dan PT SIM menghadirkan produk SIM Pro yaitu produk asuransi yang dirancang untuk memberikan jaminan perlindungan terhadap ponsel dari risiko-risiko yang tidak diingikan.
Direktur Business Development PT SIM, Rizaldy A mengatakan pihaknya memberikan masukan mengenai edukasi agar konsumen dapat lebih paham mengenai pentingnya asuransi atau perlindungan terhadap handphone.
“Handphone sudah menjadi perangkat yang sangat penting dalam menunjang berbagai aktivitas. Untuk itu, edukasi terhadap asuransi handphone sekarang ini mulai banyak dilakukan, apalagi bagi para pebisnis handphone menjadi perangkat utama yang berisi data dan sebagainya. Oleh sebab itu tidak salah jika banyak yang akhirnya mengasuransikan handphone,” tuturnya.
Terlebih, lanjut Rizaldy, handphone tidak hanya sebagai alat komunikasi, namun juga sebagai alat transaksi dimanapun dan kapanpun.
Sementara Tomy Ferdiansyah, Non Group Multifinan & Alt Business Channel Division Head Adira Insurance mengatakan Adira Insurance sendiri terus berinovasi dan berkolaborasi untuk dapat menghadirkan berbagai produk dan layanan asuransi bagi para pelanggan, terutama pelanggan PT SIM.
“Melalui kerjasama ini, akan mempermudah pelanggan untuk memiliki Asuransi,” paparnya. (Tri)
Jabarnews | Berita Jawa Barat