JABARNEWS | BANDUNG – Ingin amankan posisi di papan klasemen sementara Liga 1, Persib Bandung bidik poin penuh pada saat dijamu Bhayangkara FC di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta Sabtu (3/11/2018) sore.
Hingga pertandingan memasuki di pekan ke-29, saat ini Persib berada diposisi ketiga dengan jumlah 46 poin. Dengan jumlah poin itu Persib bisa menyalip Persija Jakarta yang berada di posisi dua yang saat ini memiliki poin sebanyak 48, dengan catatan Persib bisa memenangkan pertandingan nanti.
Posisi Persib di peringkat tiga dibayang-bayangi Bhayangkara FC diperingkat keempat dengan catatan poin sebanyak 43. Jika dipertandingan nanti Bhayangkara FC bisa mengalahkan Persib maka Bhayangkara bisa menyalip posisi Persib.
Pelatih Persib Bandung, Mario Gomez pun mengakui Bhayangkara merupakan tim yang kuat saat main kandang. Di Liga 1 2018 ini tim asuhan Simon McMenemy itu belum terkalahkan saat main kandang. Tapi mengingat hasil pertandingan nanti penting untuk timnya, Gomez pun menyampaikan jika dipertandingan nanti timnya akan berusaha untuk meraih poin penuh.
“Kami tahu Bhayangkara kuat disini (kandang) dan kami tahu mereka juga kehilangan beberapa pemain ke timnas. Tapi kami juga akan mencoba melanjutkan menjadi tim yang kuat,” ujar Gomez, Jumat (2/11/2018).
Pelatih asal Argentina itu optimis timnya bisa mengamankan tiga poin karena dipertandingan besok Persib nyaris main full team. Sebab, dua striker andalannya Ezezchiel N’Douassel dan Jonathan Bauman sudah menyelesaikan hukumannya dan bisa bermain.
“Kami sekarang punya beberapa pemain tambahan karena besok bisa bermain lagi, Bauman dan Ezechiel. Besok kami nyaris bisa turun fuul team, hanya Dedi (Kusnandar) yang tidak bisa bermain besok. Tapi bagi kami yang terpenting besok, meraih tiga poin karena kami tidak ingin kehilangan poin lagi untuk menjadi juara. Kami akan fight untuk menjadi juara,” tegasnya.
Saat disinggung mengenai perubahan jadwal kick off yang semula akan berlangsung pukul 18.30 WIB menjadi pukul 16.00 WIB, Gomez tak mempermasalahkannya. Gomez menyebutkan memang lebih baik bermain pukul 18.30 WIB karena cuaca panas. Namun hal yang sama pun pasti dirasakan oleh Bhayangkara FC, oleh sebab itulah dia pun tak mempermasalahkan perubahan jadwal pertandingan yang jadi sore hari,
“Saya rasa tidak masalah. Memang bagi kami lebih baik main 19.30 atau 18.30 WIBkarena disini panas. Tetapi cuaca panas juga akan dialami oleh pemain Bhayangkara jadi sama saja. Kami tidak bisa melakukan apapun karena sebelumnya dikatakan kami bermain malam tapi dimajukan menjadi jam 16.00. Cuacanya panas, tapi itu akan dirasakan oleh kedua tim,” tuturnya. (Ely)
Jabarnews | Berita Jawa Barat