JABARNEWS | BANDUNG – Menjadi pemain bola profesional dan memperkuat Persib Bandung menjadi cita-cita Atep. Cukup lama menggeluti dunia sepakbola tak membuat Atep terlena dengan nama besarnya sebagai gelandang Persib.
Sebagai pemain bola, pemain yang biasa memakai nomor punggung 7 itu pun menyadari jika tak selamanya dia bisa menjadi pemain bola. Makanya sejak tahun 2007, Atep pun mulai membuka usaha untuk bekal ketika dia sudah tidak menjadi pemain bola lagi nanti.
“Iya saya tahu pemain bola itu dibatasi umur, belum lagi kalau cedera atau ada juga klub-klub yang tidak bayar pemainnya. Oleh sebab itulah selagi kita dalam usia produktif harus persiapkan juga untuk masa depan,” kata Atep, Kamis (13/12/2018).
Atep pun memceritakan sejak 2007-2008, di luar bermain bola dia pun mulai membuka usaha dengan membuat lapangan futsal di kampung halamannya di Cianjur. Menurut, Atep untuk membuka usahanya itu dia harus menyisihkan gajinya agar bisa membangun tempat futsal.
“Jadi untuk bisa membuka lapangan futsal itu saya menabung dulu sampai akhirnya bisa punya lapangan futsal pada 2007-2008,” sebutnya.
Nampaknya, Atep memang serius memikirkan masa depannya setelah pensiun sebagai pemain. Sebab, setelah memiliki usaha dengan membuka lapangan futsal, Atep pun mulai menambung lagi hingga bisa membuat tambak ikan, masih di kampung halamannya di Cianjur.
“Kebetulan warga di tempat saya tinggal di Cianjur banyak yang membuat tambak ikan. Jadi saya pun mulai ikut usaha seperti itu,” bebernya.
Di antara pemain Persib lainnya, bisa jadi pemain yang dijuluki Lord Atep ini yang lebih serius memikirkan masa depannya setelah tak bermain bola lagi. Selain dua usahanya tadi, Atep pun mulai melakukan pembinaan terhadap pemain muda dengan mendirikan sekolah sepakbola SSB A7 atau Atep 7.
Nama SSB A7 pun sudah cukup dikenal diantara ssb yang ada di Jawa Barat. Sebab, SSB A7 sering menjadi juara dalam berbagai turnamen yang diikutinya.
Akan tetapi dari sekian banyak usaha yang sudah dijalankannya itu, Atep mengaku masih ada usaha lain yang diinginkannya. Yaitu membangun kos-kosan di Cianjur.
“Sekarang lagi nabung biar bisa membangun kos-kosan di Cianjur. Saya ingin sekali bisa mewujudkan keinginan itu. Mudah-mudahan saja bisa segera direalisasikan,” pungkasnya. (Ely)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
