JABARNEWS | PURWAKARTA – KPU dan Bawaslu Purwakarta lakukan uji ketahanan kotak suara Pemilu 2019 yang terbuat dari bahan duplex, di Gudang Logistik KPU Purwakarta, Jalan Kopi, Desa Ciwareng, Kecamatan Babakancikao.
Pada simulasi tersebut, Ketua KPU Purwakarta Ahmad Ikhsan Faturrahman serta Koordiv Pengawasan dan Hubal Bawaslu Purwakarta, Oyang Este Binos mencoba ketahanan kotak suara dengan menduduki dan menyiram kotak duplex tersebut dengan air.
“Pada prinsipnya, kita hanya menjalankan Undang-Undang. Bahan kotak suara yang terbuat dari duplex ini, dikirim oleh KPU Pusat. Dan ini sudah sesuai Undang-Undang,” kata Ketua KPU Purwakarta Ahmad Ikhsan Faturrahman, kepada awak media, Kamis (20/12/2018).
Untuk meyakinkan masyarakat tentang ketahanan kotak suara tersebut, lanjut dia, KPU dan Bawaslu Purwakarta melakukan simulasi.
“Ternyata kotak suara bisa menahan beban lebih dari 80 kilogram dan tahan air. Selain itu kita juga akan membuat lapisan-lapisan di dalam kotak agar lebih kuat lagi. Nanti saat pendistribusian logistik sudah dirakit,” katanya.
Meski demikian, kotak suara tersebut dipastikan aman hingga hari-H pelaksanaan Pemilu, 17 April 2019. KPU, kata dia, telah menyiapkan pos anggaran untuk membiayai pengadaan gudang logistik dan penjaga gudang untuk memastikan logistik aman.
Di tempat yang sama, Koordiv Pengawasan dan Hubal Bawaslu Purwakarta, Oyang Este Binos, mengatakan, berkaitan dengan logistik Pemilu, Bawaslu mempunyai tugas memastikan beberapa hal seperti tepat waktu, tetap kualifikasi, tepat jumlah, dan tepat sasaran.
“Tadi dari sisi kualitas kan sudah kita cek bersama. Sudah kita lihat, cukup, sama ketika dihadapkan pada situasi-situasi tertentu,” ujar Binos. (Gin)
Jabarnews | Berita Jawa Barat