JABARNEWS | BANDUNG – Imam Arief Fadilah pastikan sudah bukan kiper Persib Bandung lagi. Sebenarnya Imam memang sudah tidak bersama skuat Maung Bandung di putaran kedua Liga 1 2018 lalu. Memasuki putaran kedua Liga 1 2018, Imam hijrah ke PSM Makassar dengan status sebagai pemain pinjaman. Setelah kompetisi Liga 1 2018 usai, Imam pun disuruh kembali pulang oleh manajemen Persib.
Imam mengatakan, kontraknya bersama Persib baru akan habis pada 9 Januari mendatang. Namun, kata dia, dirinya sudah memilih untuk tidak bersama Persib lagi musim depan.
“Kontrak saya sama Persib habis 9 Januari nanti. Tapi sejak bulan lalu saya sudah komunikasi sama manajemen dan memilih tak bersama Persib lagi musim depan. Saya juga udah pamit sama manajemen,” kata Imam, ditemui usai fitnes di Sosi Universe Fitnes, Jalan Manado Bandung, Senin (7/1/2019).
Mengenai masa depannya, Imam mengaku saat ini ada sekitar lima klub yang sudah menjalin komunikasi dengannya. Hanya saja, kata dia, dari lima itu ada satu klub yang intens berkomunikasi dengannya. Dia pun tak menampik jika saat ini sudah terjalin kepakatan dengan tim tersebut. Namun karena belum teken kontrak, Imam pun enggan menyebutkan nama klub tersebut.
“Sebenarnya ada lima klub. Tapi ada satu klub yang memang sudah intens, klub dari Liga 1 dari pulau Jawa,” sebutnya.
Harus kembali bermain di luar Bandung, Imam mengaku tak khawatir. Justru kesempatan bermain di PSM kemarin memberikan banyak pelajaran buat dia.
“Dari PSM kemarin saya banyak belajar terutama mengajarkan saya arti dari kesetiaan dan kebersamaan. Di mana di PSM itu kan banyak karakter tapi semua itu bisa disatukan dengan kebersamaan yang dibuat di dalam tim. Jadi dengan bermain di PSM saya betul-betul keluar dari zona nyaman saya di Persib. Yang saya rasakan karakter saya pun berubah,” tegas Imam.
Diberitakan sebelumnya, setelah kompetisi usai Manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) memanggil semua pemain yang dipinjamkan untuk kembali. Selain Imam, pemain lain yang dipinjamkan itu adalah Gian Zola Nasrullah, Wildansyah, Fulgensius Billy Keraf, dan Imam Arief Fadilah. (Ely)
Jabarnews | Berita Jawa Barat