JABARNEWS | PURWAKARTA – Sebanyak 55 Relawan Demokrasi dikukuhkan dan diberi pembekalan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Purwakarta di Aula Hotel Intan, Jalan Basuki Rahmat No. 132 Purwakarta, Jumat (25/1/2019). Komisioner KPU Purwakarta Ramlan Maulana M.Hum mengatakan, ke-55 Relawan Demokrasi ini telah melalui berbagai tahap seleksi.
“Tercatat ada, 94 orang yang mendaftar. Kemudian, kami saring melalui tahap penelitian administrasi hingga wawancara menjadi 55 orang,” ujarnya saat ditemui di sela kegiatan pembekalan.
Ramlan menjelaskan, Relawan Demokrasi atau biasa disebut Relasi ini merupakan gerakan sosial masyarakat dalam rangka meningkatkan kualitas pemilih dan partisipasi masyarakat dalam memilih pada Pilpres dan Pileg mendatang.
“Ke-55 Relasi ini disebar ke 17 kecamatan se-Kabupaten Purwakarta. Artinya, tiap kecamatan ada 3-4 relasi. Mereka akan menyosialisasikan dan mengajak 10 basis kelompok masyarakat agar berpartisipasi dalam pemilu serta menggunakan hak pilihnya,” ungkap Ramlan.
Ada pun ke-10 basis yang menjadi sasaran Relasi, kata Ramlan, basis keluarga, basis pemilih pemula, basis pemilih muda, basis pemilih perempuan, basis penyandang disabilitas, basis pemilih berkebutuhan khusus, basis marginal, basis komunitas, basis keagamaan, dan basis warga internet.
“Relawan Demokrasi ini akan bekerja secara masif dan terstruktur. Mereka dituntut untuk membuat jadwal sosialisasi secara periodik. Termasuk menyusun perencanaan, timeline, sasaran, serta metodologi yang digunakan,” ucapnya.
Terkait pembekalan, Ramlan menambahkan para Relasi ini akan mendapatkan pembekalan selama dua hari. “Ada pun porsinya, sambung Ramlan, berupa 50 persen pelatihan penyampaian materi dengan metode bridge, 25 persen berupa public speaking, dan 25 persen lagi tupoksi sebagai relasi,” kata Ramlan.
Seluruh Relasi akan efektif bergerak mulai Ahad, 27 Januari hingga 13 April 2019. “Relawan Demokrasi ini merupakan program nasional dan salah satu inovasi KPU untuk meningkatkan partisipasi pemilu. Makanya kami mengharapkan pula dukungan seluruh masyarakat,” pungkasnya. (Gin)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
