JABARNEWS | PURWAKARTA – Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Purwakarta Purwanto mengatakan, Olimpiade Sains Nasional (OSN) merupakan momentum bagi sekolah dalam melakukan pengukuran mutu pembelajaran.
Hal itu disampaikannya saat membuka OSN 2019 Tingkat Kabupaten yang digelar di SMPN 1 Purwakarta, Jalan KK Singawinata, Sabtu (16/3/2019).
“Pelaksanaan OSN secara berkelanjutan harus berdampak positif pada peningkatan pembelajaran dan mutu pendidikan sehingga siswa memiliki daya juang yang tinggi, kompetitif dan inovatif,” kata Pung panggilan akrab Kadisdik Purwakarta.
Melalui OSN ini, Ipung berharap dapat terbentuk generasi yang kritis, kreatif, komunikatif dan kolaboratif, selain itu untuk mendorong siswa menjadi pribadi yang berkualitas, dan berkompetensi bidang keilmuan.
“Kualitas pendidikan di Purwakarta yang tercermin pada prilaku siswa yang berfikiran kritis, kreatif dan inovatif dalam mensikapi permasalahan yang dihadapinya,” ucapnya.
Sementara itu Kepala Seksi Kurikulum dan Penilaian, Disdik Kabupaten Purwakarta Dede Supendi mengungkapkan, OSN tingkat kabupaten diikuti sebanyak 273 siswa dari 77 SMP Negri dan Swasta yang tersebar di 17 Kecamatan yang ada di Kabupaten Purwakarta.
“Peserta tingkat SMP sebanyak 273 orang peserta terbagi kedalam mata pelajaran Matematika, IPA dan IPS,” kata Dede
Ia menambahkan, jumlah peserta OSN tingkat Sekolah Dasar (SD) sebanyak 102 orang terbagi kedalam dua pelajaran Matematika dan IPA peserta nya merupakan juara 1-3 OSN tingkat kecamatan.
“Untuk tindak SD hanya perwakilan kecamatan saja, kerena sudah di seleksi di OSN tingkat kecamatan. Nantinya para Juara 1 tiap mata lomba nanti akan menjadi wakil Kabupaten Purwakarta pada OSN Tingkat Provinsi Jawa Barat,” pungkasnya.
Acara tersebut, dihadiri para UPTD Pendidikan Kecamatan, pengawas, Kepala SMP dan SD se-Kabupaten Purwakarta. (Gin)
Jabar News | Berita Jawa Barat
