JABARNEWS | MAJALENGKA – Kebakaran melanda wilayah lahan Bandara Internasional Jawa Barat, di Dusun Pejaten, Desa Kertajati, Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka terjadi diujung landasan pacu (runway) 32 hal itu dinyatakan Badan Penanggulan Bencana Daerah Jawa Barat.
“Benar, Sabtu siang sekitar pukul 17.00 WIB telah terjadi kejadian kebakaran lahan tepatnya di wilayah Bandara Kertajati,” kata Manager Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana BPBD Provinsi Jawa Barat, Budi Wahyu, Sabtu malam dilansir Antara
Ia mengatakan untuk dampak dari kebakaran Iahan yang terjadi ini yaitu di lahan ilalang di kawasan Bandara Internasional Kertajati dan lahan yang terbakar berada di area belakang gudang kargo. Jarak api dengan gudang diperkirakan hanya 100 meter.
Tiupan angin kering yang cukup kencang menyebabkan api cepat menyebar. Api bahkan sampai menyeberang ke lahan yang berada di seberang jalan.
“Untuk jumlah luas area yang terbakar hingga saat ini masih dalam penyelidikan,” kata dia.
Ia mengatakan telah telah dilakukan sejumlah upaya untuk memadamkan api di lokasi tersebut dan hingga saat ini BPBD Jawa Barat telah berkoardinasi dengan BPBD Kabupaten Majalengka.
“Dan BPBD Kabupaten Majalengka juga telah menurunkan tim assessment dan berkoordinasi dengan pihak BIJB, pemadam kebakaran, PT Pertamina, TNI dan polisi untuk memadamkan api bersama secara manual,” kata dia.
Selain itu, lanjut dia, juga dilakukan sekat bakar agar api tidak merambat ke area gedung Bandara Internasional Kertajati.
Akibat peristiwa kebakaran dua penerbangan pun dialihkan pendaratannya dari semula BIJB ke bandara lain. Dua penerbangan itu adalah maksapai Lion Air JT 950 rute Batam – Kertajati dan JT 902 rute Deliserdang – Kertajati. Keduanya dialihkan mendarat menuju Bandar Udara Internasional Soekarno – Hatta, Tangerang karena sekitar bandara Kertajati kebakaran. (Ara)
