Peringati Hari Ibu, Inilah Ucapan Khusus Danmen Armed 2/1 Kostrad

JABARNEWS | PURWAKARTA – Hari Ibu di Indonesia diperingati setiap 22 Desember, sebagai peringatan atau perayaan terhadap peran seorang ibu dalam keluarganya, baik untuk suami, anak-anak maupun lingkungan sosialnya.

Komandan Resimen Armed 2/1 Kostrad, Kolonel Arm Johanes Toar Pioh memberikan ucapan khusus untuk Ibu-ibu di seluruh Indonesia bertepatan dengan peringatan Hari Ibu hari ini, Pada Minggu (22/12/2019).

Menurutnya, ibu adalah tonggak dari segala keberhasilan bagi anak-anaknya.

“Ibu adalah seseorang yang bisa mengambil tempat siapapun tetapi tempatnya tidak bisa tergantikan siapapun. Dalam lingkup besar keberhasilan negara. Ingat, setiap anak yang dilahirkan oleh ibu adalah emas. Ibu jugalah yang mempertahankan anak menjadi emas. Jadi, peran ibu sangat luar biasa,” ungkap Pria yang akrab disapa Toar itu.

Baca Juga:  Ketua Dewan Budaya Minta Pemkab Ciamis Perhatikan Budayawan

Seorang bijak berkata, Kata Toar, Jika engkau mendidik seorang lelaki maka engkau mendidik seorang lelaki. Ketika kamu mendidik seorang perempuan, maka kamu mendidik satu generasi.

Baca Juga:  Jalan Rusak, DPRD Jabar Minta Pemerintah Tangani Kendaraan Pengangkut Hasil Tambang

“Saya dilahirkan dari ibu yang benar-benar mempersiapkan saya. Ibu saya adalah orang yang paling indah. Apapun yang saya capai saat ini saya berhutang padanya. Segala kemampuan, intelektual, dan peran yang saya curahkan, semua berasal darinya,” imbuh Perwira TNI AD yang terkenal dengan keramahannya.

Menurut Danmen, dari senyum seorang Ibu kita belajar untuk menghadapi segala tantangan dengan ikhlas.

“Senyum Ibu membuat kita merasa tenang seolah semua akan baik-baik saja dan Ibu akan mencari cara untuk mengurai permasalahan kita. Dari doa seorang Ibu kita belajar mengerti arti dan kekuatan doa untuk orang-orang yang kita sayangi,” ungkapnya.

Baca Juga:  Pemprov Minta Kantor ACT di Jabar Tutup, Alasannya Karena Ini

Ditambahkannya, Ibu tidak pernah lupa menyebut nama kita dalam doa-doanya. Rasanya tidak akan pernah ada kata cukup untuk belajar dari seorang Ibu.

“Selamat hari ibu. Selamat berjuang menghadirkan generasi mulia, dan menjemput kemuliaan yang Tuhan siapkan, sebagai balasan atas cinta dan ketulusan tanpa pamrih,” pungkasnya. (Gin)