Tinjau Lokasi Banjir di Bandung, Wagub Uu Serahkan Bantuan

JABARNEWS | BANDUNG – Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meninjau lokasi banjir di Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Selasa (28/1/2020).

Sepanjang jalan menuju lokasi titik bencana, Uu Ruzhnul Ulum juga menyerahkan bantuan logistik untuk penanganan banjir dan pengungsi.

Selain itu Wagub Uu mendengarkan semua keluhan dan permintaan dari masyarakat terdampak banjir, mulai dari bantuan logistik sampai sarana dan prasarana yang diperlukan.

“Saya mendengar langsung apa yang diharapkan masyarakat, tadi ada yang minta perahu karena perahu dari desa sudah rusak, tadi juga ada yang minta sembako karena mereka tidak bisa masak. Jadi yang didengar dan dilihat oleh kami hari ini akan kami bawa ke tingkat provinsi untuk segera ditindaklanjuti,” kata Uu.

Baca Juga:  Bambang Tirtoyuliono Pastikan Kota Bandung Dukung Pembangunan Jawa Barat

Selain itu, kata Uu, masyarakat memerlukan saluran air di sepanjang sungai supaya genangan surut lebih cepat. Dia pun menyatakan, Pemerintah Provinsi Jabar akan menindak perusahaan-perusahaan yang membuang limbah saat banjir.

“Ada keinginan masyarakat membuat selokan atau sungai itu diluruskan supaya air cepat langsung ke sungai Citarum. Tapi di sini ada sebuah perusahaan yang tanah itu dijadikan tempat parkir, oleh karena itu kami akan berkoordinasi hari ini kepada mereka (perusahaan) bagaimana caranya supaya mereka memberikan izin tanah itu disodet (digali) atau apa saja supaya air lurus alurnya jadi air cepat surutnya,” katanya.

Baca Juga:  Ema Sumarna Pastikan Taman di Kota Bandung Terpelihara

“Kedua, kami merasa prihatin karena menurut informasi dari masyarakat banyak perusahaan di sekitar yang di saat banjir datang dia malah membuang limbah termasuk limbah pabrik, limbah batu bara sehingga dampaknya sangat terasa mulai dari bau sampai yang lainnya. Hal ini juga akan kami sampaikan kepada pihak kepolisian dan tentara untuk mencari pabrik mana yang seperti itu,” tambahnya.

Wagub Uu mengimbau kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung untuk memperhatikan keberlangsungan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), khususnya di sekolah-sekolah yang terendam.

Baca Juga:  BMKG Keluarkan Peringatan Dini Tsunami

“Anak-anak ini tetap harus belajar, tempatnya di mana, sehingga mereka tetap tidak libur. Sekarang sudah hampir seminggu libur,” katanya.

Adapun berdasarkan pantauan dari lokasi kejadian, bantuan logistik terus berdatangan.

Kepada korban bencana banjir enam kecamatan terdampak banjir di Kabupaten Bandung ialah Kecamatan Baleendah, Kecamatan Dayeuhkolot, Kecamatan Bojongsoang, Kecamatan Rancaekek, Kecamatan Majalaya dan Kecamatan Ciparay. Uu pun berpesan agar warga tetap waspada karena cuaca cukup ekstrem diprediksi masih akan terjadi dalam beberapa hari ke depan. (Ara)