JABARNEWS | CIAMIS – Kecelakaan lalu lintas tunggal dialami oleh sebuah Bus AKAP Mandala bernopol AA-1617-DA yang terperosok ke kolam ikan milik warga karena menghindar dari ancaman tabrakan adu banteng dari kendaraan arah berlawanan.
Informasi yang dihimpun dari tempat kejadian menyebutkan lokasi kecelakaan ini berada di Jalan Raya Ciamis – Banjar, tepatnya di Desa Pamalayan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Sabtu (1/2/2020).
Menurut Sandi warga sekitar, mengatakan bahwa bus tersebut diketahui melaju dengan kecepatan sedang, namun dari arah berlawanan datang kendaraan sepeda motor yang hendak menyalip mobil dari arah yang sama.
“Pada saat Bus tersebut ingin menyalip mobil didepannya, tapi datang kendaraan yang dari arah berlawanan yang terlihat ragu-ragu, sehingga Sopir Bus membanting ke arah kanan untuk menghindari tabrakan hingga terjun ke kolam ikan milik warga,” ujarnya kepada Jabarnews.com, Sabtu (1/2/2020).
Sandi mengatakan terjunnya ke kolam ikan milik warga tersebut kemungkinan dia ingin menghindari tabrakan, dari pada menabrak atau membanting setir ke kiri karena banyak pemukiman warga, mungkin Sopir Bus terpaksa memilih banting setir ke kanan untuk menghindari tabrakan.
“Tadi saat ditemui si sopir baik-baik saja, alhamdulilah tidak ada korban jiwa, namun penumpang pada panik,” ungkapnya.
Sandi menuturkan bahwa bus tersebut telah membawa 13 orang penumpang, dan sejumlah penumpang tersebut dialihkan ke Bus yang lain untuk melanjutkan perjalanan.
“Akibat adanya kecelakaan tunggal tersebut sepanjang Jalan Macet total, bahkan Polisi juga melakukan sistem buka tutup arus lalu lintas dan sebagian kendaraan yang melintas dialihkan ke Jalan Lingkar Selatan, supaya tidak terjadi kemacetan yang lebih parah,” ucapnya. (CR1)