JABARNEWS | BANDUNG – Lockdown alias isolasi ketat tak selamanya merugikan. Ada kalanya kebijakan untuk menekan penyebaran virus corona itu malah mendatangkan berkah luar biasa.
Ceritanya, dua bocah yang sedang mengikuti orangtuanya ke kota Vendome, Prancis untuk melakukan lockdown bersama kerabat, dikabarkan tak sengaja menemukan harta karun emas senilai dari 100.000 euro atau sekitar Rp 1,6 miliar.
Kedua bocah itu awalnya ingin mengisi waktu selama lockdown dengan cara membangun sebuah benteng. Saat mencari bahan-bahan di sekitar rumah, kedua anak itu tak sengaja menemukan dua batang emas yang terbungkus lembaran lama di tumpukan barang-barang almarhum kakek dan neneknya.
Ayah kedua anak tersebut mengira kedua anak itu hanya menemukan pemegang pisau antik milik ibunya. Namun, rupanya barang tersebut adalah emas batangan yang masing-masing memiliki berat satu kilogram. Keluarga langsung menghubungi juru lelang lokal, yang kemudian mengkonfirmasi itu adalah emas batangan asli.
Emas batangan itu akan dilelang di rumah lelang Rouillac di Vendome pada 16 Juni 2020 mendatang. Jika digabungkan, kedua emas batang tersebut diperkirakan akan menghasilkan setidaknya 80.000 euro saat lelang berlangsung.
Philippe Rouillac, seorang juru lelang di organisasi itu, mengatakan kepada media BFM TV dan dikutip dari CNBC International, emas batangan tersebut telah dibeli oleh nenek kedua anak tersebut pada tahun 1967 lalu, tetapi dinyatakan hilang sejak saat itu.
“Kami akan menunggu harga emas naik sedikit lagi,” katanya.
Rouillac menambahkan pada awal 2020, setiap emas batang akan bernilai sekitar 43.000 euro. Namun pada Juni nanti, nilainya dapat naik menjadi 54.000 euro per satu emas batang. (Red)
