JABARNEWS | MAJALENGKA – Pelayanan tatap muka secara langsung di BPJS Kesehatan Majalengka dihentikan untuk sementara. Namun, pihak BPJS memastikan pelayanan masih akan diberikan maskimal secara daring.
Kepala BPJS Majalengka Erra Widayati mengatakan, pelayanan tatap muka di kantor dihentikan selama 3 hari terhitung Rabu (29/6/2021) ini. Hal itu setelah ada salah satu pegawainya yang terkonfirmasi positif COVID-19.
“Iya, ada 1 yang positif. Selama 3 hari itu, pelayanan tatap muka di kantor ditutup. Kantor akan disemprot disinfektan terlebih dahulu,” kata Erra kepada MPI.
Kendati demikian, Erra menjelaskan pelayanan masih tetap akan diberikan kepada masyarakat lewat daring. Untuk layanan daring ini, lanjut dia berlaku seperti hari-hari biasa.
“Pelayanan administrasi tetap berjalan melalui online, seperti lewat aplikasi mobil JKN, BPJS Kesehatan Care Center 1500400, Chika (Chat Asistant JKN) di nomor WhtasApp 08118750400 dan atau Pandawa (Pelayanan Administrasi Melalui Whatsapp )di nomor 082120124069. Jadi masyarakat tidak perlu terlalu khawatir,” kata dia.
Untuk pegawai yang terkonfirmasi positif sendiri, lanjut dia, diketahui berasal dari Kabupaten Karawang. Sehingga penanganannya dilakukan oleh pemerintah asal pegawai tersebut. (Red)