JABARNEWS I KUNINGAN – Cafe dan Kedai, biasanya menyajikan minuman kopi maupun berbagai jenis minuman kekinian. Namun di Kuningan, ada sebuah Cafe yang menyajikan khusus minuman wedang rempah-rempah.
Di masa pandemi Covid19, minuman kesehatan paling diburu untuk kesehatan tubuh. Salah satunya adalah minuman berbahan rempah-rempah yang disajikan di sebuah cafe berkah yang ada di Desa Bojong, Kecamatan Sindangagung, Kabupaten Kuningan.
“Minuman ini sangat nikmat ketika diminum hangat-hangat, dan minuman ini juga sangat berguna bagi imunitas di tengah Pandemi Covid-19, “kata H. Soleh Apif, pemilik Cafe wedang rempah berkah, Selasa (24/08/2021).
Rempah-rempah yang digunakan untuk minuman itu, diambil dari kebun tanaman rempah yang ada di area cafe, yang dibuat sedemikian rupa untuk mendukung nuansa segar di sekitar cafe.
“Ada beberapa jenis rempah yang kami tanam di kebun ini, diantaranya jahe, secang, sereh dan beragam jenis rempah lainnya,” katanya.
Pengunjung sendiri, lanjut Apif dapat memilih sendiri menu minuman wedang rempah-rempah sesuai selera yang diinginkan.
“Para pengunjung, bisa memilih rempah rempah sendiri untuk dijadikan minuman sehat. Apalagi diminum sembari berbincang-bincang santai dengan teman di kebun rempah-rempah milik Cafe Berkah,” katanya.
Cafe wedang rempah-rempah ini, berawal dari pemilik cafe yang hobi menanam berbagai pohon rempah-rempah di pekarangan rumahnya yang saat dini dibangun menjadi cafe
“Awalnya kan karena pandemi Covid-19, yang membuat cafe kita bangkrut. Jadi kami fokus kelola kebun rempah-rempah. Dan akhirnya kami membuka cafe rempah-rempah, alhamdulillah hasilnya bagus sampai sekarang,” katanya.
Ditengah-tengah wabah pandemi Covid-19, yang belum usai ini Permintaan minuman rempah cukup banyak, sehingga ia kewalahan dan membuka pabrik rumahan khusus bahan minuman rempah.
“Sekarang ini, kami menjual bahan rempah-rempah dengan kemasan yang sudah ditakar dan siap diseduh dengan air hangat kapan saja,” katanya.
Dari membuka cafe berbahan rempah ini, ia bisa memberdayakan petani rempah di lingkungan sekitar untuk memenuhi permintaan yang semakin banyak.
“Alhamdulillah kita bisa memberdayakan para petani, untuk memenuhi pesanan. Omset sendiri satu bulan mencapai ratusan juta, karena minuman kemasan rempah ini, kita kirim ke berbagai wilayah,” katanya. (Arn)