Truk Fuso Tabrak Rumah di Purwakarta, Korban Dibawa ke Pengobatan Alternatif

JABARNEWS | PURWAKARTA – Sebuah kendaraan Mitsubishi fuso dump truck dengan nomor polisi B-9120-DY tiba-tiba menyeruduk warung dan rumah warga di ruas jalan Raya Purwakarta-Bandung, Jawa Barat.

Kecelakaan itu terjadi tepatnya di kampung Pasirembe, RT 8 RW 2, Desa Cijantung, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

Dalam video amatir, sejumlah warga yang berada di sekitar lokasi langsung berdatangan untuk membantu mengevakuasi kecelakaan tersebut.

Baca Juga:  Perda RTRW Jawa Barat 2022-2042 Disetujui Bersama, Hasbullah Rahmad Berharap Jadi Acuan Pembangunan di Jabar

Kapolres Purwakarta AKBP Suhardi Hery Haryanto melalui Kanit Laka Lantas Polres Purwakarta IPDA Jamal Nasir mengatakan, kecelakaan tunggal itu berawal saat truk Fuso datang dari arah Bandung menuju ke arah Purwakarta.

Truk Fuso itu dikemudikan Ahrom (45) warga kampung Pasirkembang, Desa Pasirtanjung, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Karawang.

“Begitu masuk ke wilayah Desa Cijantung, truk tersebut hilang kendali ke kiri jalan dan keluar dari badan jalan hingga menabrak warung dan rumah warga yang berada di sisi jalan,” ucap pria yang akrab disapa Jamsir, Senin (20/9/2021).

Baca Juga:  Pekan Ini Malaysia dan Thailand Mulai Hentikan Penggunaan Vaksin Sinovac

Akibat dari kecelakaan yang terjadi sekira pukul 19.30 WIB itu, sambung dia, pengemudi kendaraan mitsubishi fuso dump truck mengalami luka dan korban dibawa ke pengobatan alternatif.

“Tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Sopir truk mengalami luka ringan. Sedangkan kendaraan yang terlibat kecelakaan dan warung serta rumah mengalami kerusakan,” beber Jamsir.

Baca Juga:  Komunitas Input Ajak Perangi Hoaks Di Purwakarta

Dia menambahkan, kecelakaan tunggal itu sudah ditangani jajaran Satlantas Polres Purwakarta, Petugas sudah mengolah tempat kejadian dan mengevakuasi pengemudi yang mengalami luka ringan.

“Kami juga sudah mengamankan barang bukti yang terlibat kecelakaan. Dan untuk kerugian materi diperkirakan kurang lebih Rp20 juta rupiah,” pungkasnya. (Gin)