JABARNEWS | DEPOK – Cuaca ekstrem seperti hujan lebat disertai angin kencang dan hujan es yang terjadi di wilayah Depok dalam beberapa hari terakhir menjadi sangat mengkhawatirkan.
Oleh karena itu, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok siaga menghadapi kemungkinan terjadi bencana cuaca ekstrem tersebut.
Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok Denny Rumolo mengatakan, bahwa kondisi cuaca ekstrem seperti hujan lebat disertai angin kencang serta hujan es masih berpotensi terjadi di wilayah Kota Depok.
Baca Juga: Karyawan Tempat Wisata di Kota Bandung Wajib Ikuti Vaksinasi Covid-19
Baca Juga: Karena Pandemi Covid-19, Uu Ruzhanul Ulum Usulkan Hari Anak Yatim Nasional
“Beberapa hari terakhir ini hujan es disertai angin telah banyak menyebabkan peristiwa robohnya pohon dan papan reklame di berbagai tempat,” kata Denny dalam siaran pers Pemerintah Kota Depok, Selasa (28/9/2021).
“Kami akan selalu sigap melayani masyarakat selama 24 jam. Kami mengimbau agar masyarakat terus waspada dan jangan memarkir kendaraan dekat pohon untuk menghindari hal serupa terjadi,” tambahnya.
Denny menjelaskan, Pada Minggu (26/9/2021), satu pohon tumbang dan menimpa mobil yang berisi empat orang di Jalan Raya Kalimulya.
Baca Juga: Baru Capai 20 Persen, Pemkab Purwakarta Terus Genjot Vaksinasi Covid-19 untuk Lansia
Menurut Denny, hujan lebat dan angin kencang yang terjadi pada 21 September 2021 juga menyebabkan mobil ringsek di Perumahan Griya Melati Mas, Kelurahan Jatimulya.
“Keempat warga selamat namun tetap dibawa ke rumah sakit sebagai langkah antisipasi. Mobil berhasil dievakuasi dan pohon yang tumbang itu telah diangkut oleh Dinas Kebersihan dan Pertamanan,” tandasnya. (Red)