JABARNEWS | BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah menyiapkan tujuh ekonomi baru pasca pandemi Covid-19.
Ridwan Kamil mengatakan, tujuh ekonomi baru yang dimaksud yakin, meraup peluang investasi perusahaan yang pindah dari Tiongkok, swasembada pangan, swasembada teknologi.
Kemudian, lanjut Ridwan Kamil, mendorong peluang bisnis di sektor kesehatan, inovasi digital, green business ataupenerapan ekonomi berkelanjutan, dan pariwisata lokal.
Baca Juga: Habis Polisi Smackdown Mahasiswa, Kini Giliran Polantas Hajar Warga hingga Terkapar
Baca Juga: BNNK Karawang Amankan 2 Karung Ganja, Pemiliknya Kabur Saat Penggerebekan
Baca Juga: Rentenir Sulitkan Masyarakat, Ini Solusi Bupati Bandung Buat Atasi Masalah Permodalan
“Jawa Barat juga kini sedang menyiapkan tujuh ekonomi baru pasca Covid-19,” kata Ridwan Kamil dalam keterangan yang diterima, Jumat 15 Oktober 2021.
Baca Juga: Mantap! Jadi Juara Umum PON 2021 di Papua, Jabar Ciptakan Rekor Ini
Baca Juga: Viral! Warga Sindangbarang Terima KTP Palsu, Ini Kata Disdukcapil Cianjur
Di sisi lain, Ridwan Kamil menjelaskan bahwa kondisi penanganan Covid-19 di Jabar sudah jauh lebih baik.
Ridwan Kamil menyatakan, berdasarkan data Bersatu Lawan Covid-19 per 9 Oktober 2021, angka keterisian tempat tidur rumah sakit atau bed occupancy rate (BOR) di Jabar tinggal 4,03 persen.
Sementara, sambung Ridwan Kamil, angka kasus aktif hanya 0,29 persen. Saat ini, Jabar sedang mempersiapkan diri beranjak dari pandemi ke endemi.
“BOR kami hanya 4 persen dari 91 persen. Jadi kami tetap menjaga protokol kesehatan dan kami melihat ke depan untuk mempersiapkan endemi,” tandasnya. (Red)