Dadang Supriatna Klaim Animo Masyarakat Ikut Pilkades di Kabupaten Bandung Tinggi

JABARNEWS | BANDUNG – Bupati Bandung Dadang Supriatna mengklaim, masyarakat Kabupaten Bandung antusias hadir ke tempat pemungutan suara (TPS) untuk menggunakan hak pilihnya di pilkades.

Dadang Supriatna mengatakan, antusiasme masyarakat tersebut dapat terlihat dari capaian partisipasi masyarakat di sejumlah desa penyelenggara pilkades. 

Dadang Supriatna menyontohkan, pilkades di TPS 10 Desa Pameuntasan, Kecamatan Kutawaringin, capaian partisipasi masyarakat mencapai 86 persen.

Baca Juga: Kota Bandung PPKM Level 2, Kebijakan Pembukaan Taman Masih Belum Diputuskan

Capaian partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan pilkades di Desa Pamekaran, Kecamatan Soreang, juga mencapai 60 persen.

“Antusiasme masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya sangat luar biasa. Apalagi di Desa Buah Batu dan dua desa lainnya yang melaksanakan PAW (Pemilihan Kepala Desa Antarwaktu), pemenangnya sudah keluar,” kata Dadang Supriatna, Rabu 20 Oktober 2021.

Baca Juga:  Begini Cara Memilih Celana Kulot Untuk Wanita Agar Terlihat Fashionable

Pada pelaksanaan pilkades di Kabupaten Bandung, jajaran TNI-Polri telah menerjunkan 1.144 personel, yang terdiri dari 667 personel Polresta Bandung, 210 personel Polda Jabar, dan 267 personel dari instansi lainnya.

Baca Juga: Lagi! Pelajar di Ciamis Tewas Tenggelam, Kali Ini Terjadi di Curug Wadas Pamarican

“Alhamdulillah sejauh ini semuanya kondusif, terkendali dan aman. Insya Allah dapat menghasilkan keputusan yang sesuai dengan harapan masyarakat di desanya masing-masing,” kata Dadang Supriatna.

Dadang Supriatna menyampaikan, pilkades serentak tahun ini merupakan periode kedua dari gelombang pertama yang dilaksanakan pada 2015 lalu di 48 desa. 

Baca Juga:  Bappeda: Pembangunan Wilayah Jabar Perlu Didukung dengan Pembangunan Sumber Daya Manusia

Berbeda dari periode sebelumnya, Dadang Supriatna menyebutkan, kali ini terdapat 49 desa di 24 kecamatan yang melaksanakan pilkades.

Baca Juga: Pemerintah Desa Jatisari Garut Sulap Aliran Sungai Jadi Tempat Wisata Muara Cibentang

“Untuk gelombang ke-2 dilaksanakan pada 2017 dengan peserta 22 desa. Sedangkan gelombang ke-3 pada 2019 kemarin di 199 desa,” katanya.

“Sementara jumlah peserta pilkades tahun ini sebanyak 49 desa, karena sebelumnya ada satu kepala desa yang tidak bersedia mengurangi masa kerjanya dan menghabiskan masa jabatannya di tahun 2020,” kata Dadang Supriatna.

Baca Juga:  Rp. 2,3 M Untuk Revitalisasi Alun-alun Ciamis, DPRD: Kalo Hasilnya Gini, Ini Mah Terlalu Mahal

Menurutnya, terdapat 198 calon kepala desa (kades) yang beradu suara. Jumlah tersebut terdiri dari 185 orang laki-laki dan 13 perempuan, sementara jumlah TPS sebanyak 1.023 dengan 414.316 Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Baca Juga: Heboh! Video Mesum Muncul di Televisi, Tayang 13 Detik di Acara Prakiraan Cuaca

Hingga akhir pelaksanaan, ia meminta seluruh pihak baik panitia maupun masyarakat agar memperhatikan protokol kesehatan, sehingga ajang tersebut diharapkan tidak menimbulkan kasus baru COVID-19.

“Semua ini kami lakukan agar pelaksanaan pilkades di Kabupaten Bandung tidak menimbulkan klaster baru,” kata Dadang Supriatna.***