Musim Hujan: Secangkir Teh Bisa Jadi Solusi Bagi Kesehatan, Kata Peneliti Asal Purwakarta

JABARNEWS | PURWAKARTA – Memasuki musim hujan, secangkir teh hangat bisa jadi solusi menghangatkan tubuh dan memberikan manfaat baik bagi kesehatan.

Selain itu, meminum secangkir Teh dipercaya dapat meningkatkan daya tahan tubuh agar lebih kuat menghadapi ancaman pandemi virus coroina (Covid-19).

Di Kabupaten Purwakarta masih banyak perkebunan teh dan juga ada pabrik teh yang hingga kini masih produksi.

Baca Juga: Penyakit Melasma Pada Kulit Wajah Bisa Hilang Nggak Sih? Ini Kata dr. Nadia Alaydrus

Baca Juga: Kapolda Sumut: Capaian Vaksinasi di Nias Utara Masih Rendah, Baru 18 Persen

Seperti yang kita tahu, teh terdiri dari berbagai macam varian. Mulai dari teh hijau, teh merah, teh putih dan juga teh hitam. Untuk di Kabupaten Purwakarta kebanyakan Teh Hijau.

Baca Juga: Orang Tua Mesti Tahu! Masalah Kesehatan Ini Bisa Terjadi Pada Kulit Bayi

Baca Juga:  Bawaslu Cari Pelaku Utama Kasus Natralitas Satpol PP di Garut

Baca Juga: Inilah Tiga Elemen Penting Untuk Menambah Nuansa Jepang di Interior Rumah

Menurut, salah satu peneliti di Pusat Penelitian Teh dan Kina (PPTK) Bandung, Dr. M. Khais Prayoga, Air teh merupakan minuman favorit masyarakat di Indonesia karena memiliki cita rasa berbeda dibandingkan minuman lainnya.

Selain itu, sambung dia, minum teh juga dapat menghangatkan tubuh dan membuat perasaan merasa lebih baik serta rileks.

“Teh itu kan ada kandungan antioxidan yang bisa menangkap radikal bebas dalam tubuh sehingga tubuh menjadi lebih fit. Teh memiliki aroma khas yang menenangkan,” ucap Khais saat dihubungi di Purwakarta, pada Kamis 11 November 2021.

Ia menambahkan, di saat musim hujan seperti ini, daya tahan tubuh menjadi penting, terlebih bagi yang bepergian disaat hujan.

Baca Juga: Kabar Gembira! Kabupaten Serdang Bedagai Turun ke PPKM Level 1, Ini Pesan Darma Wijaya

Baca Juga:  Revitalisasi Taman Air Mancur Sri Baduga Butuh Dana Rp10 Miliar

“Di Kabupaten Purwakarta kan banyak tuh Teh Hijau. Minum teh hijau, baik di hari-hari biasa ataupun di saat musim hujan. Kandungan polifenol pada teh hijau dipercaya mampu menyerap racun yang mengganggu dalam tubuh,” jelas peneliti Teh dan Kina asal Kabupaten Purwakarta itu

Khais menjelaskan, Teh juga mengandung berbagai macam senyawa bioaktif yang bisa meningkatkan kesehatan. Senyawa tersebut adalah falvonoid dan katekin. Senyawa ini berfungsi sebagai antioksidan yang kuat.

“Selain itu, minum teh hijau secara teratur, disinyalir mampu membuat otak lebih segar dan sehat. Kandungan kafein pada teh hijau digadang-gadang mampu mengurangi perasaan gelisah. Dengan minum teh hijau, dipercaya konsentrasi seseorang bisa meningkat,” ungkapnya.

Tak hanya itu, sambung Khais, Teh hijau dikatakan sebagai minuman yang bisa meningkatkan pembakaran lemak.

Baca Juga:  Waduh Kasus Covid di Jabar Kembali Naik, Ridwan Kamil Bilang Begini

Baca Juga: Tandatangani Nota Kebijakan Umum Anggaran 2022, Ridwan Kamil Paparkan 11 Program Prioritas Jabar

“Teh hijau juga dikenal sebagai minuman yang bisa meningkatkan kinerja fisik Anda. Sebuah penelitian mengungkapkan, kafein yang terkandung pada teh hijau terbukti mampu meningkatkan metabolisme tubuh dan pembakaran lemak,” beber dia.

Dijelaskannya, banyak manfaat lain yang terkandung dalam secangkir Teh, seperti turunkan risiko kanker, meningkatkan kesehatan gigi, bahkan diyakini membuat awet muda.

Di musim hujan seperti sekarang ini, kata Khais, minum teh hijau hangat bisa jadi pilihan yang tepat.

“Saat ini hujan deras melanda beberapa daerah di Indonesia, termasuk kabupaten Purwakarta. Untuk memberikan rasa hangat di tengah cuaca yang cukup dingin, tak ada salahnya menikmati segelas teh hijau,” ucapnya. (Gin)