JABARNEWS | BANDUNG – Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut, baru-baru ini curhat mengatakan bahwa ia merasa zalim terhadap keluarganya.
Hal tersebut Gus Yaqut sampaikan dalam kesempatan di podcast Deddy Corbuzier, yang diposting 2 November 2021 lalu.
“….Saya kadang-kadang merasa zalim terhadap keluarga saya, anak istri itu….” ucap Gus Yaqut blak-blakan.
Baca Juga: Viral! Diduga Kelompok Pelajar di Purwakarta Acungkan Sajam Sambil Kompoi Motor
Baca Juga: Kompensasi Tidak Kunjung Cair, Nelayan Patimban Ngadu ke DPRD Jabar
Kepada Deddy Corbuzier, Gus Yaqut mengaku bahwa setelah dirinya mendapat jabatan sebagai Menteri Agama, waktu bersama keluarganya menjadi banyak tersita karena kesibukan pekerjaan.
Baca Juga: 7.783 KK Terdampak Banjir di Serdang Bedagai, Polda Sumut Turunkan Dua Perahu Evakuasi
Baca Juga: Jembatan Pramuka Penghubung Provinsi Jabar dan Jateng Ini Cetak Rekor Muri
“Pagi saya mesti langsung berangkat lagi. Kadang-kadang anak belum bangun, atau saya masih tidur (saat anak-anak pergi)” curhat Gus Yaqut.
“Jadi kadang-kadang sendiri gitu, ah saya ini zalim, dosa sama anak istri, gak ada waktu buat mereka. aku Gus Yaqut.
Namun meskipun demikian, Gus Yaqut merasa ikhlas karena hal tersebut sebagai konsekuensinya sebagai pejabat publik yang harus dipertanggung jawabkan.
“Biarlah ini menjadi harga yang harus saya bayar demi lebih baiknya Indonesia…” lanjut Gus Yaqut.
Baca Juga: Ini Tandanya Jika Kalian Sudah Menemukan Tujuan Hidup
“….Gak apa-apa. Istri dan anak-anak saya juga memahami.”
Sebagai pejabat, Gus Yaqut juga mengaku banyak mendapat cobaan dari komentar-komentar miring terhadapnya di beberapa media sosial.
Seperti halnya baru-baru ini, Gus Yaqut mendapat banyak kritikan atas ucapannya yang mengatakan bahwa Kementerian Agama adalah hadiah dari negara untuk NU. (Dod)