Peringati Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-76, Begini Pesan Bupati Purwakarta

JABARNEWS | PURWAKARTA – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sebagai rumah besar pendidikan harus terus bergerak, mengabdi, dan memperbarui diri agar senantiasa adaptif dan responsif terhadap perubahan zaman yang terus berkembang.

Hal tersebut diungkapkan Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika saat acara Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2021 dan Hari Ulang Tahun Ke-76 PGRI Tingkat Kabupaten Purwakarta, di Prime Plaza Hotel Purwakarta, Kota Bukit Indah, Kecamatan Bungursari, Pada Selasa, 23 November 2021.

“Terima kasih kepada Pemerintah Republik Indonesia yang telah menghargai perjuangan para guru, pendidik, pendidik non-formal, dan tenaga kependidikan dengan menetapkan hari lahir PGRI pada tanggal 25 November sebagai Hari Guru Nasional melalui penetapan Keputusan Presiden Nomor 78 tahun 1994. Saya kutip ucapan Bung Karno; Jangan sekali-kali melupakan sejarah! (Jas Merah),” kata Ambu Anne, sapaan akrab Bupati Purwakarta itu.

Baca Juga: BSMSS Sasar Pelosok Kota Cirebon, Pemkot dan TNI Gotong Royong Bedah Rutilahu

Baca Juga: Keren, Penarik Becak di Cirebon Ini Lolos Jadi Kuwu Desa Jungjang

Ia juga menekankan bahwa PGRI Kabupaten Purwakarta harus terus menjaga kemitraan yang strategis dengan Pemerintah Daerah dan menjadi saluran aspirasi para anggotanya dan dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional.

Baca Juga:  Harimau di Bahorok Mangsa Lembu, Warga Khawatir Ancam Manusia

Baca Juga: Yuk Simak! Cara Mengobati Fisura Ani di Rumah

Baca Juga: Ratusan Paket Sembako Diserahkan RSI Untuk Korban Banjir Serdang Bedagai

“Dalam hal ini, PGRI harus berada di jajaran paling depan dalam inovasi dan pengembangan teknologi pendidikan untuk sebaik-baiknya kepentingan peserta didik dalam pengembangan dirinya. Pengurus dan anggota PGRI di semua tingkatan harus senantiasa bahu membahu merespon perubahan dengan berbagai kegiatan saling belajar dan saling memberi,” tutur Ambu Anne.

Ambu Anne menambahkan, Pemerintah Kabupaten Purwakarta telah memprioritaskan pemberian vaksin bagi para guru, pendidik, tenaga kependidikan, siswa, dan mahasiswa.

“Prioritas pemberian vaksin di lingkungan pendidikan ini, merupakan wujud perhatian dan komitmen Pemerintah pusat dan Pemerintah daerah tentang pentingnya sektor pendidikan,” ujarnya.

Selain itu, Pemerintah Kabupaten Purwakarta terus berikhtiar dalam membangun pendidikan karakter, berbagai regulasi baik dalam bentuk Peraturan Daerah maupun Peraturan Bupati dan regulasi lainnya telah diterbitkan sebagai payung hukum implementasi kebijakan pendidikan di Kabupaten Purwakarta.

Baca Juga:  Peringatan Dini dari BMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Kilat dan Angin Kencang

Baca Juga: Agar Nafsu Makan Besar Bisa Diatasi, dr. Saddam Ismail Menyarankan Ini

Baca Juga: Uu Ruzhanul Ulum Tekankan Pentingnya Sentuhan Pendidikan Karakter bagi Siswa

“Saat ini, terdapat lima bunga pendidikan karakter yang terdiri dari Tujuh Poé Atikan Istimewa, pendidikan keagamaan dan pendalaman kitab-kitab, insersi pendidikan anti korupsi, sekolah ramah anak dan tatanen di bale atikan yang merupakan program Pemerintah Kabupaten Purwakarta yang tidak akan memiliki makna dan dampak apapun jika kita tidak bersinergi,” ucap Ambu Anne.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 23 November 2021: Sagittarius Saat Ini Sedang Emosional

Baca Juga: Awas! Ternyata Ini Penyebab Osteoporosis Pada Masa Muda Menurut dr. Harry Jonathan Sianipar

Dan pada akhirnya, kata dia, Guru sebagai ujung tombak dan pengarah tombak implementasi kebijakan pendidikan diharapkan adaptif terhadap berbagai perubahan dan mampu mengelola pembelajaran sesuai karakteristik, kondisi dan kebutuhan saat ini dan masa yang akan datang.

“Atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta, saya mengucapkan Selamat HUT ke-76 PGRI dan Hari Guru Nasional tahun 2021 kepada para guru di Kabupaten Purwakarta, serta menyampaikan terima kasih kepada seluruh guru, pendidik, tenaga pendidikan, dan utamanya guru honorer yang selama ini tidak mengenal mengisi kekosongan formasi guru dengan mengajar sepenuh hati di sekolah,” ujarnya.

Baca Juga:  Nama Jenderal Andika Perkasa Muncul di Bursa Pilpres 2024, Akankah Maju?

Ia juga berharap agar para guru bekerja dengan sungguh-sungguh, menjaga integritas, menjadi contoh dalam pendidikan karakter dan jangan mudah meninggalkan ruang kelas. Kualitas pembelajaran adalah tugas dan tanggung jawab yang harus dipegang teguh para guru, dan memperjuangkan aspirasi para guru selaku anggota adalah komitmen pengurus.

“Juga kami mohon agar para pengurus PGRI Kabupaten dan Pengurus Cabang se-Kabupaten Purwakarta untuk bekerja keras mengawal perjuangan dan aspirasi anggota, menjadikan PGRI sebagai rumah belajar dan rumah yang nyaman bagi semua anggotanya. PGRI adalah mitra strategis Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dalam memajukan pendidikan, dan menyelesaikan berbagai persoalan pendidikan dengan arif dan bijaksana agar tercapai sinergi yang optimal untuk mencapai pendidikan nasional bermutu untuk Indonesia unggul,” ungkap Ambu Anne. (Gin)