Kerja Sama Qatar dan PBNU, Rencanakan Bangun 100 Masjid dan Sepuluh Rumah Sakit

JABARNEWS | BANDUNG – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menjalin kerja sama dengan Dewan Keluarga Kerajaan Qatar, untuk membangun 100 masjid dan sepuluh rumah sakit di wilayah Indonesia.

Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Sirodj mengatakan bahwa pembangunan 100 masjid dan sepuluh rumah sakit tersebut, akan dilakukan pada wilayah-wilayah yang saat ini masih memiliki keterbatasan.

“Ada tamu dari Qatar, akan kerja sama dengan PBNU. Antara lain untuk membangun 100 masjid dan sepuluh rumah sakit di Indonesia,” kata Said Aqil di Kota Malang, Jawa Timur, Minggu 5 Desember 2021.

Baca Juga: Erupsi Gunung Semeru, Perintah Jokowi: Lakukan Tindakan Secepat Mungkin!

Baca Juga: Hadapi Era Disrupsi dan Revolusi 4.0, Alumni GMNI Jabar Dorong Generasi Muda Tingkatkan Nasionalisme

Baca Juga:  Logistik Pilgub Belum Rampung Terdistribusikan

Ia menjelaskan, pembangunan 100 masjid dan sepuluh rumah sakit tersebut akan dilakukan pada cabang-cabang Nahdlatul Ulama yang tersebar di wilayah Indonesia. Menurutnya, untuk pembangunan masjid dan rumah sakit di Pulau Jawa saat ini sudah sangat baik.

Baca Juga: Tujuh Pelaku Perampokan Bank di Karawang Ditangkap, Polisi: Empat Orang Masih DPO

Baca Juga: Gunung Semeru Erupsi, Data Terbaru: 15 Warga Tewas Akibat Terjangan Awan Panas

“Saya kira untuk di Pulau Jawa itu sudah cukup, fokus luar Jawa, di wilayah mana yang membutuhkan masjid dan rumah sakit,” katanya.

Ia menambahkan, kerja sama dengan Qatar tersebut merupakan salah satu upaya untuk membangun peradaban dunia Islam dengan lebih baik. Oleh karena itu, pembangunan masjid dan rumah sakit tersebut, akan ditempatkan pada wilayah yang sangat membutuhkan.

Baca Juga:  Simak! BMKG Sebut Sejumlah Provinsi Ini Akan Terjadi Hujan

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Dewan Keluarga Kerajaan Qatar Syekh Abdul Aziz Abdul Rahman Hassan Al-Thani menambahkan, kerja sama dengan PBNU tersebut merupakan salah satu upaya untuk membangun kepemimpinan dalam Islam.

“Kami berharap akan muncul para pemimpin dari dunia Islam. Sebab Islam mengajak kepada persatuan. Oleh karena itulah, kami bermaksud bekerja sama dengan PBNU untuk membangun kepemimpinan dalam Islam,” kata Abdul Aziz.

Baca Juga: Sepuluh Tahun Putusan MA Kasus Mamin Pemkab Purwakarta ‘Terselip’, Kenapa Bisa Terjadi?

Baca Juga: Soal Pemotongan BLT DD di Cianjur, Herman Suherman: Bansos Apapun Tidak Boleh Disunat

Ia menambahkan, kunjungan ke Indonesia kali ini bertujuan untuk melakukan kolaborasi dalam membangun sumber daya manusia unggul melalui program pelatihan kepemimpinan. Menurutnya, pemerintah Qatar telah menjalin kerja sama dengan berbagai negara.

Baca Juga:  Kabar Duka: Mbah Lindu Penjual Gudeg Legendaris Meninggal di Usia 100 Tahun

Baca Juga: Sempat Vakum, PPSI Kabupaten Ciamis Kembali Bentuk Kepengurusan: Fokus Lestarikan Pencak Silat

Baca Juga: Soal Pemotongan BLT DD di Cianjur, Herman Suherman: Bansos Apapun Tidak Boleh Disunat

“Kami berharap, ke depan, kami (akan) banyak berkolaborasi dengan PBNU. Semoga rencana-rencana ini bisa terwujud karena bangsa Indonesia memiliki rasa toleransi yang tinggi,” tambahnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Islam Malang (Unisma) Maskuri menambahkan rencana pembangunan masjid dan rumah sakit di Indonesia tersebut, rencananya akan didistribusikan langsung oleh PBNU.

“Nanti yang akan mendistribusikan langsung dari PBNU. Qatar begitu dekat dengan Indonesia, dan sangat peduli,” katanya. ***