JABARNEWS | BANDUNG – Kiper Persib, I Made Wirawan sudah kembali berlatih bersama rekan-rekannya setelah kurang lebih dua bulan setengah menepi usai operasi cedera lututnya. Selama masa pemulihan, kiper asal Bali itu merasakan waktu berjalan lamban.
Dilansir dari laman resmi Persib, seingatnya, ini adalah cedera terparah yang pernah dialami. Sebab, ia harus menepi lebih dari satu bulan. Motivasi berlipat harus ia pupuk untuk tetap semangat menjalani pemulihan hingga bisa kembali berlatih bersama.
Penjaga gawang bernomor punggung 78 tersebut mengaku harus melawan jenuh dengan rutinitas yang monoton setiap harinya. Selain menjalani terapi, ia hanya melakukan penguatan otot, kemudian ke gym, sampai bingung harus melakukan apa lagi di tempat kebugaran.
“Dua bulan setengah jenuh juga. Setiap hari hanya terapi, penguatan, dan gym. Bahkan, di gym, aku sempat berpikir mau ngapain, dan mungkin orang-orang di sana (gym) berpikir itu sudah jadi rumah kedua aku,” ucapnya, Rabu 22 Desember 2021.
Namun, semua itu dijalani Made dengan tekad dan semangat ingin meraih prestasi dengan PERSIB. Baginya, gelar juara ISL 2014 dan Piala Presiden 2015 belum cukup untuk menjadikannya bangga. Ia mengaku masih pelu lebih banyak prestasi yang ditorehkan untuk tim kebanggaan Bobotoh tersebut.
