JABARNEWS | BANDUNG – Dinas Pendidikan Kota Bandung bersiap menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen di sekolah-sekolah yang terlebih dahulu dipilih mulai kesiapan sarana protokol kesehatannya sampai dengan jumlah pendidik dan tenaga kependidikan (PTK) yang sudah melakukan vaksinasi.
Kepala Bidang Pembinaan Pengembangan Sekolah Dasar pada Dinas Pendidikan Kota Bandung, Bambang Ariyanto menjelaskan bahwa pihaknya saat ini sedang bersiap dan fokus pada penyelenggaraan PTMT semester dua tahun ajaran 2021/2022. Sesuai rencana Kota Bandung, kata Bambang, ada empat tahapan yang sudah dilaksanakan sejak 2021.
Tahapan pertama yang telah dilaksanakan ialah tahap ujicoba yang kapasitas siswanya 10 sampai 25 persen. Lalu, tahap kedua transisi yang kapasitasnya 25-50 persen, dan tahap ketiga adaptasi kebiasaan baru mulai 50-75 persen.
“Nah, di Januari ini masuk di semester dua yang dimulai 10 Januari dan muncul SKB 4 menteri, itu sangat mendukung sekali tahapannya, artinya bersinergi sesuai rencana Kota Bandung lakukan PTM 100 persen,” katanya saat dihubungi, Senin (3/1/2022).
Bambang menegaskan Disdik Kota Bandung sangat siap menyelenggarakan PTM 100 persej ini sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Apalagi, Kota Bandung saat ini masuk di status level 2. Adapun aturan atau ketentuan di level dua ini ialah pendidik dan tenaga kependidikan yang sudah dapatkan vaksinasi dua dosis lebih dari 80 persen dan lansia yang divaksin dua dosis capai lebih 50 persen. Sehingga, kapasitas PTM bisa 100 persen dan durasi PTM maksimal enam jam.
