Satgas Madago Kontak Tembak dengan Teroris Poso, 1 DPO Tewas

Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng) Irjen Rudy Sufahriadi. (Foto: Dok. Humas Polri).

JABARNEWS | PARIGI MOUTONG – Satuan Tugas (Satgas) Madago Raya terlibat baku tembak dengan kelompok teroris Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng), di Bendungan Desa Dolago Padang, Parigi Selatan, Parigi Moutong.

Dalam peristiwa tersebut, satu DPO kelompok teroris Poso, Ahmad Gazali alias Ahmad Panjang alias Basir, tertembak sehingga meninggal dunia.

Baca Juga:  Seorang Pengunjuk Rasa Tewas Tertembak, Anggota Polisi Jadi Tersangka, Kini Kasusnya Dilimpahkan

“Pada kontak tembak itu, satu anggota kelompok teroris Poso tertembak,” kata Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng) Irjen Rudy Sufahriadi kepada awak media, Selasa (4/1/2021).

Baca Juga:  Bekerja di Proyek PLTU, 117 Warga Indramayu Malah Terlantar di Morowali Sulteng

Rudy menjelaskan, tim Satgas Madago Raya masih melakukan proses evakuasi terhadap jenazah dari satu terduga kelompok teroris Poso tersebut.

Dalam hal ini, Rudy memastikan tim Satgas Madago Raya masih akan terus melakukan pengejaran terhadap sisa anggota kelompok teroris Poso tersebut.

Baca Juga:  Penanganan Kasus Asusila Sesama Jenis di Garut Tidak Wajar! KPAID Beberkan Hal Mengejutkan
Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng) Irjen Rudy Sufahriadi. (Foto: Dok. Humas Polri).

“Satgas Madago Raya akan terus melakukan pengejaran terhadap DPO kelompok teroris lainnya yang tersisa,” tutupnya. (Red)