JABARNEWS | CIANJUR – Beberapa infrastruktur jalan di Kecamatan Takokak rusak parah. Baik itu jalan yang dikategorikan sebagai jalan desa, jalan penghubung antar kecamatan, hingga sampai penghubung antar provinsi.
Camat Takokak, Budi Rahayu mengatakan, beberapa jalan di masing-masing perbatasan desa seperti Cisujen dan Simpang, Simpang dan Sukagalih, Bunbangsari dan Desa Sindangresmi juga masih terlihat rusak di beberapa titik lokasi.
“Berharap agar tahun ini ada perbaikan jalan, mengingat program 1.000 kilometer jalan dicanangkan Bupati Cianjur,” katanya, kepada insan media, Minggu (16/1/2022).
Camat Takokak menambahkan, ke depan sesuai dengan rencana bupati 1.000 kilometer jalan kabupaten, minimal di Kecamatan Takokak ada perbaikan di tiga jalan Kabupaten.
“Semoga secepatnya terealisasikan dengan baik dan itu harapan warga,” curahnya.
Kades Desa Waringinsari, Nadir Muhamaram Abdurahman berharap agar pemerintah dapat memperbaiki beberapa akses jalan di wilayahnya mengingat dana Desa yang terbatas.
“Kalaupun tidak bisa dari dana desa, harapan kami bantuan dari pemerintah daerah Cianjur ataupun dari Provinsi maupun pusat, agar jalan yang masih rusak di Desa Waringinsari bisa diperbaiki secepatnya,” katanya melalui sambungan telepon, Kamis (13/01/2022).
Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Simpang, Deden mengeluhkan, kalau jalan desa masih ada beberapa titik yang masih rusak. Sementara lainnya hampir beres, karena dalam proses perbaikan.
“Masih parah Simpang ke Langkob, Jayagiri ke Simpang,” bebernya.
Informasi diterima, rusak beberapa jalan tersebut telah dirasakan warga selama bertahun-tahun lamanya dan seolah dibiarkan begitu saja.
Masyarakat sekitar memanfaatkan beberapa jalan sebagai akses untuk pendidikan dan roda ekonomi untuk menunjang kehidupan sehari-hari.
Salah satunya terletak di Desa Waringinsari, ada tiga titik yang belum sama sekali tersentuh perbaikan. Diantaranya berada di Jalan Pasir Kupa, Jalan Pasir Lengka dan Jalan Sukanagri. (Mul)