Waduh! Kasus Meninggal Akibat DBD di Kota Tasikmalaya Bertambah, Dinkes Minta Warga Lakukan Ini

Ilustrasi Kasus DBD. (Foto: Shutterstock).

JABARNEWS | TASIKMALAYA – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tasikmalaya mencatat, kasus meninggal dunia akibat demam berdarah dengue (DBD) di daerah tersebut kembali bertambah.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinkes Kota Tasikmalaya Asep Hendra mengatakan bahwa ada penambahan satu orang meninggal akibat DBD, sehingga semuanya menjadi lima orang dari total kasus terjangkit DBD sebanyak 328 orang selama tahun 2022.

Baca Juga:  Naik Perahu Karet ke Tengah Laut, Seorang Pemuda Hilang di Pantai Sayang Heulang Garut

“Meninggal nambah satu, saya masih nunggu kronologisnya, katanya laporan positif (DBD),” kata Asep di Tasikmalaya, Minggu (7/2/2022).

Dia menjelaskan bahwa pasien yang dilaporkan meninggal dunia dalam perawatan sakit DBD itu merupakan seorang anak berusia 6 tahun warga Kecamatan Mangkubumi.

Baca Juga:  Enam Kios di Pasar HPKP Cikurubuk Tasikmalaya Hangus Terbakar

Adanya kasus baru menambah angka kematian akibat DBD di Kota Tasikmalaya dalam kurun waktu selama awal tahun 2022.