JABARNEWS | BANDUNG – Gagasan soal Islam Tengah yang akhir-akhir ini digaungkan Zulkifli Hasan membuahkan hasil politis, popularitas dan elektabilitas terpantau meningkat mengungguli Nasdem dan PKS.
Hal tersebut terlihat dari paparan hasil survei Indonesia Political Opinion (IPO, di mana PAN berhasil memperoleh angka keterpilihan sebesar 5.0 persen, sementara PKS cenderung menurun hanya sebesar 4.3 persen dan Nasdem 4.6 persen.
Posisi ini konsisten dengan perolehan hasil survei pada periode Agustus 2021 yang lalu, di mana PAN berhasil berada di posisi 7 dengan 5.8 persen, dan PKS 4.9 persen. Sementara Nasdem sebelumnya masih lebih unggul dari PAN yakni sebesar 7.8 persen.
“Peningkatan perlahan PAN jika dilihat dari urutan waktu berdekatan dengan kampanye Zulhas soal Islam tengah, terlebih memang ada semacam pertentangan opini antara kelompok Islam radikal dan plural, sehingga memungkinkan gagasan itu berbuah simpati dan dukungan publik pada Zulhas, juga PAN,” kata Direktur Eksekutif IPO Dedi Kurnia Syah dalam keterangan yang diterima, Sabtu (26/2/2022).
Menurut Dedi, posisi PAN dalam persepsi publik terkait keterpilihan jika Pemilu dilaksanakan hari ini tidak lagi mengagetkan, pasalnya temuan pergerakan elektabilitas PAN mulai terlihat sejak survei periode sebelumnya. Hal ini diyakini karena PAN berhasil memperkuat jaringan pemilih ditingkat bawah.