JABARNEWS | BANDUNG – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (Diskuk) Provinsi Jawa Barat kembali membuka Program One Pesantren One Product (OPOP) 2022.
Sedikitnya Diskuk sudah menyiapkan 32 pendamping untuk 270 peserta OPOP 2022.
Sebelumnya Diskuk sudah menyeleksi peserta POPO 2022 sejak 4 Marer dan akan ditutup 32 Marer 2022 melalui website resmi OPOP yakni opop.jabarprov.go.id.
Kepala Diskuk Jawa Barat, Kusmana Hartadji, mengatakan melalui program OPOP, pesantren di Jabar didorong untuk memiliki kemandirian secara ekonomi.
“Kondisi pandemi Covid-19 memaksa sebagian besar pesantren di Jabar untuk bisa membiayai kebutuhan operasional secara sendiri,” katanya pada Bimbingan Teknis Pendamping OPOP di Bandung, Selasa 8 Maret 2022.