JABARNEWS I TAPANULI UTARA – Dua orang murid sekolah dasar (SD) menjadi korban pencabulan seorang guru agama Kristen berinisial SH (47) di Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatra Utara.
Kasi Humas Polres Taput Aiptu Walpon Baringbing mengatakan, kasus tersebut terungkap Jumat (18/3/2022). Setelah salah satu siswi menceritakan kepada orang tuanya terkait perbuatan bejat tersangka.
“Terjadi bulan Desember 2021, saat itu tersangka SH memeluk dan memegang payudara korban dengan alasan semakin besar,” ucapnya, sabtu (26/3/2022).
Kata dia, setelah mencabuli korban, tersangka memberikan korban uang Rp 2.000 untuk jajan. Peristiwa itu terjadi saat berada dalam ruang kelas. Modusnya tersangka meminta korban membuatkan teh manis, saat para murid tidak ada dalam kelas.
“Modusnya minta dibuatkan teh manis, pencabulan dilakukan tersangka dalam ruang kelas,” terang walpon Baringbing.