JABARNEWS | BANJAR – Pemerintah terus menggenjot program vaksinasi kepada masyarakat. Melalui berbagai lembaga dan instansi, program vaksinasi hingga kini masih dilaksanakan.
Bahkan, terakhir pemerintah menjadikan vaksinasi menjadi salah satu syarat bagi masyarakat yang ingin mudik lebaran.
Bagi mereka yang sudah melakukan vaksin, sudah pasti akan terdata di aplikasi Peduli Lindungi. Lalu bagaimana jika ada yang belum pernah mengikuti program vaksin, tetapi sudah terdata di aplikasi milik pemerintah tersebut? Ko bisa?
Peristiwa tersebut terjadi di Kota Banjar, Jawa Barat. Setidaknya ada dua orang pelajar yang belum mengikuti vaksin, namun sudah terdata di aplikasi Peduli Lindungi.
Kedua pelajar tersebut masing-masing berinisial M dan S. Pelajar M tercatat sebagai warga Dusun Karangpucung, Desa Jajawar. Kemudian. Sementara pelajar S merupakan warga Desa Balokang, Kecamatan Banjar.