Demi Menolong Dua Keponakan, Seorang Paman Tewas Usai Tenggelam Terseret Ombak

Ilustrasi korban tenggelam si sungai Sukabumi
Ilustrasi korban tenggelam. (foto: ilustrasi)

JABARNEWS | PACITAN – Apriliyanto Adicahyanyo harus kehilangan nyawanya. Hal itu setelah pria berusia 31 tahun tersebut berusaha menolong dua keponakannya yang hendak tenggelam terseret ombak.

Aksi heroik itu terjadi pada Selasa (3/5) kemarin, sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu dua keponakan Apriliyanto, yakni Rizal Ramudya Iskandar (23) dan adik Schevalino Natanevra Iskandar (13) sedang bermain air di pesisir Pantai Soge, Desa Sidomuyo, Ngadirojo, Pacitan, Jawa Timur.

Baca Juga:  Dedi Mulyadi: Perubahan Fungsi Lahan Jadi Penyebab Banjir

Namun, kedua kakak beradik itu, bermain air terlalu berlebihan. Tanpa sadar keduanya sudah berada di tengah pantai. Di luar duagan, ombak tinggi datang menyapu pesisir.

Baca Juga:  Koin Muktamar NU dari Jawa Timur Mencapai Rp2,9 Miliar, PCNU Gresik Donasikan Rp1 Miliar

Tersapulah dua tubuh remaja itu, hingga ditelan gulungan ombak yang menarik diri kembali ke dalam pantai.

Melihat peristiwa tersebut, Apriliyanto secara sigap langsung berupaya menceburkan diri ke tengah pantai, persis di titik lokasi dua tubuh keponakannya itu, raib digulung ombak.

Baca Juga:  Berenang ke Tengah Laut, Wisatawan Asal Bandung Tewas Tenggelam di Pantai Pangandaran

Peristiwa serba cepat dan menegangkan itu, juga memantik perhatian ratusan orang pengunjung pantai tersebut, tak terkecuali dengan petugas pengelola pantai.