Hewan Ternaknya Mati Diserang Penyakit, Peternak Ayam Telur di Ciranjang Cianjur Rugi Ratusan Juta

Ratusan ayam terpapar mati, milik peternak warga Ciranjang, Cianjur. (Foto: Istimewa).

JABARNEWS | CIANJUR – Sebanyak 300 ekor ayam petelur milik warga Ciranjang mati. Diketahui, ayam tersebut mati tergeletak begitu saja dalam waktu seminggu.

Padahal, sejumlah ayam tersebut sudah dipelihara selama dua tahun dan menjadi sumber penghasilan keluarga peternak, di Kampung Pasirhonje, Desa Cibiuk, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur.

Baca Juga:  Disbudpar Kota Bandung Optimis Kunjungan Tempat Wisata akan Meningkat Sampai Akhir Tahun

“Awalnya mati 10, nambah lagi 20, nambah lagi 30, terus kemarin terakhir sisanya mati juga dan langsung dikubur,” aku Dony (20) seorang peternak ayam, kepada wartawan, Kamis (9/6/2022).

Baca Juga:  Jembatan Gantung di Sungai Leuwimunding Cianjur Nyaris Putus, Rombongan Pengantin Pernah Jadi Korban

Matinya ayam petelur tersebut, Dony mengungkapkan, menyebabkan kerugian diperkirakan mencapai Rp100 juta.

Pasalnya, produksi telur menjadi terhenti karena ayam yang biasanya menghasilkan telur tersebut, kini sudah mati. “Saya memelihara ayam bersama kakak berternak,” ujarnya.

Baca Juga:  Herman Suherman Minta Masyarakat Ikut Aktif Kendalikan Pencemaran Udara dari Emisi di Cianjur