JABARNEWS | BANDUNG – Di tengah informasi negeri yang dihangatkan oleh kasus Ferdy Sambo, di daerah-daerah marak juga aksi pemberantasan judi online dan offline dari jajaran kepolisian. Begitupun dengan peredaran narkotika, saat ini banyak terungkap di daerah-daerah, tidak terkecuali di wilayah hukum Provinsi Jawa Barat.
Pemberantasan praktik perjudian dan narkotika itu disambut positif oleh anggota Fraksi Gerindra DPRD Provinsi Jawa Barat Ihsanudin. Dirinya sudah sejak lama mendengar adanya praktik perjudian online dan offline, termasuk narkotika di daerahnya.
Terkuaknya kasus Ferdy Sambo seolah menjadi trigger bagi Kapolri untuk memulihkan dan meningkatkan citra organisasi.
“Mulai saat ini, jangan lagi harus ada trigger untuk tegas memberantas praktik pelanggaran hukum pidana di negeri ini, termasuk mafia di internal Polri sekalipun,” ujar Ihsanudin, Senin (29/8/2022).
Menurut Wakil Ketua DPD KNPI Jabar yang dekat dengan semua kalangan ini mengakui, perjudian dan narkotika merupakan instrumen perusak bangsa. Keberadaannya, tegas Ihsanudin, akan menghambat seluruh program pembangunan yang digulirkan pemerintah selama ini.