Kapolri Sigit Sebut Tersangka Kasus Tragedi Kanjuruhan Kemungkinan Bertambah

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. (Foto: Dok. Humas Polri).

JABARNEWS | BANDUNG – Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa tersangka kasus tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 131 orang di Kabupaten Malang, Jawa Timur kemungkinan bertambah.

Sebelumnya, Polri telah menetapkan enam tersangka dalam tragedi Kanjuruhan. Keenam tersangka yaitu, AHL Direktur PT LIB, AH ketua panitia penyelenggara dari pertandingan di Stadion Kanjuruhan, SS security office, Wahyu SS Kabag Ops Polres Malang, H Brimob Polda Jatim, dan TSA Kasat Samapta Polres Malang.

Baca Juga:  Pemerintah Batasi Operasional Angkutan Barang Selama Libur Idul Adha, Ini Rutenya

“Kemungkinan penambahan pelaku apakah itu pelaku pelanggar etik, maupun pelaku akan kita tetapkan terkait pelanggaran pidana kemungkinan masih bisa bertambah dan tim masih terus bekerja,” kata Listyo Sigit, Kamis (6/10/2022) malam.

Baca Juga:  Selidiki Penyebab Kebakaran Pasar Gembrong, Puslabfor Polri Diterjunkan

Menurutnya, AHL merupakan orang yang bertanggung jawab untuk memastikan setiap stadion memiliki sertifikasi yang layak fungsi. Namun, pada saat menunjuk stadion LIB, persyaratan layak fungsinya belum dicukupi dan menggunakan hasil verifikasi tahun 2020.

Baca Juga:  Belum Ditemukan di Indonesia, Begini Langkah Polri Cegah Masuknya Narkoba Zombie

Sementara AH, yang merupakan pelaksana dan koordinator penyelenggara pertandingan yang bertanggung jawab pada LIB, ditemukan tidak membuat dokumen keselamatan dan keamanan bagi penonton di stadion.