Pramuka Jabar Buat Gerakan Menanam Bersama untuk Respons Ancaman Resesi 2023, Ini Penjelasan Atalia Praratya

Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Barat Atalia Praratya. (Foto: Istimewa).

JABARNEWS | BANDUNG – Kwarda Pramuka Provinsi Jawa Barat merespons ancaman resesi pada 2023 melalui Gerakan Menanam Bersama. Gerakan yang dilakukan di tiap-tiap sekolah se-Jabar dari SD, SMP sampai SMA tersebut juga sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan.

Baca Juga:  Ditolak Panwaslu, Duriat Banding Ke PTTUN

“Bagaimana kemudian kaitan dengan pangan karena tahun 2023 disinyalir kita akan ada resesi pangan. Maka kita punya Gerakan Menanam Bersama Pramuka. Bersama dengan seluruh sekolah dan gudep-gudep,” kata Atalia Praratya di Lapangan Bale Rumawat Unpad Dipatiukur, Jumat (28/10/2022).

Baca Juga:  Bima Arya Turun Tangan Penanganan Dua Titik Bencana di Kota Bogor, Warga Diminta Hati-hati

“Maka kegiatan yang kita lakukan harus sesuai. Tidak hanya apa yang diperlukan di masa lalu, tapi juga masa yang akan datang,” tambahnya.

Selain itu, Atalia juga menuturkan, Gerakan Pramuka di Jabar telah didorong sebagai pelopor dalam mengingatkan kembali pemuda untuk menjaga keutuhan NKRI dengan menciptakan kegiatan-kegiatan yang positif.

Baca Juga:  Kini, Aplikasi 'Gampil' Bisa Diakses Pengguna Hape iOS

“Ya ini (Hari Sumpah Pemuda) adalah momentum kita bersama, kita sebagai pendobrak terkait dengan kebaikan kepada masyarakat melalui Gerakan Pramuka,” tuturnya.