Hingga Pagi Ini, BMKG Catat Telah Terjadi 161 Kali Gempa Susulan di Cianjur

Gempa Bumi
Ilustrasi Gempa Bumi. (Foto: Dok. JabarNews)

JABARNEWS | BANDUNG – Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan, hingga pukul 07.00 WIB terjadi 161 kali gempa susulan dari gempa utama M 5,6 di Kabupaten Cianjur.

Baca Juga:  720 Mahasiswa Universitas Prasetiya Mulya Jadi "Anak Asuh" Warga Kecamatan Wanayasa

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, tidak ada gempa susulan sejak pukul 05.24 WIB. Magnitudo gempa susulan terbesar tercatat berkekuatan M4,2 dan terkecil M1,2.

Baca Juga:  DPRD Evaluasi Program Kerja 2024: Solusi Banjir dan Sampah di Kota Bandung

“Jumlah gempa susulan hingga 23 November 2022 pukul 07.00 WIB sebanyak 161 gempa susulan,” kata Daryono, Rabu (23/11/2022).

“Frekuensi gempa susulan per periode enam jam semakin jarang terjadi. Semoga segera aman kembali,” tambahnya.

Baca Juga:  Ridwan Kamil Pastikan Biaya Pengobatan Korban Gempa Cianjur Ditanggung Pemrov Jabar

Dia menjelaskan bahwa berdasarkan analisis mekanisme sumbernya, gempa di Cianjur memiliki patahan geser ke kiri.